Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bandara-bandara DIY Setop Penerbangan Komersial sampai 1 Juni

        Bandara-bandara DIY Setop Penerbangan Komersial sampai 1 Juni Kredit Foto: Hafit Yudi Suprobo
        Warta Ekonomi, Yogyakarta -

        Dua bandara di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yaitu Bandara Internasional Adisutjipto dan Yogyakarta International Airport menutup akses penerbangan komersial terhitung sejak Jumat, 24 April 2020 pukul 2020.

        Penutupan penerbangan komersial ini sesuai dengan intruksi dari Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub). Penutupan penerbangan komersial ini akan dilakukan hingga 1 Juni 2020 mendatang.

        Baca Juga: Angkasa Pura I Pastikan YIA Akan Beroperasi Penuh 29 Maret 2020

        "Penerbangan komersial untuk penumpang umum melalui Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) dan Bandara Adisutjipto (JOG) dihentikan mulai Jumat (24/04) pukul 20.00 WIB sampai 1 Juni 2020," ujar General Manager Bandara Adisutjipto dan PTS General Manager YIA Agus Pandu Purnama dalam keterangan tertulis yang dikutip pada Sabtu (25/4/2020).

        Pandu menjabarkan untuk Jumat kemarin, 24 April 2020 masih ada 20 penerbangan kedatangan dan 20 penerbangan keberangkatan. Pandu menerangkan jika setelah pukul 20.00 wib penerbangan komersial tak lagi dilayani.

        Pandu menerangkan bahwa nantinya sesuai dengan Permenhub Bandara Adisutjipto dan YIA hanya akan melayani kargo dan penerbangan khusus.

        Pandu menyebut penerbangan khusus ini adalah penerbangan berpenumpang yang dikecualikan. Pertama adalah penerbangan yang membawa atau terkait pimpinan lembaga tinggi Negara Republik Indonesia dan tamu atau wakil kenegaraan dan perwakilan organisasi internasional.

        Kedua, operasional penerbangan khusus repatriasi (repatriation flight) pemulangan WNI maupun WNA. Ketiga, merupakan operasional penegakan hukum, ketertiban, dan pelayanan darurat.

        Pun, yang keempat operasional angkutan kargo (kargo penting dan esensial). Pesawat konfigurasi penumpang dapat digunakan untuk mengangkut kargo di dalam kabin penumpang (passenger/cabin compartment) khusus untuk pengangkutan kebutuhan medis, kesehatan, dan sanitasi serta pangan.

        "Kemudian, operasional lainnya dengan seizin dari Menteri Perhubungan dalam rangka mendukung percepatan penanganan Covid-19," jelas Pandu.

        Pandu menambahkan saat ini YIA dan Bandara Adisutjipto sedang mempersiapkan customer service maskapai di area check in keberangkatan. Layanan ini bagi masyarakat yang ingin melakukan proses refund, reroute, atau reschedule di bandara.

        "Masyarakat kami imbau supaya menghubungi pihak maskapai terlebih dahulu untuk mengatur waktu kedatangan ke bandara agar tidak terjadi penumpukan di bandara," ujar Pandu.

        Pandu meminta masyarakat untuk tetap memperhatikan protokol pencegahan penyebaran Covid-19 dengan menerapkan physical distancing atau menjaga jarak fisik, menggunakan masker. Selain itu, meminimalisir kontak fisik langsung dengan benda-benda yang merupakan fasilitas umum.

        "Angkasa Pura I juga telah berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat dan telah memasang queue line supaya jarak fisik antar penumpang dapat diterapkan dan proses refund dapat berlangsung dengan tertib dan aman," urai Pandu.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: