Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Berdayakan UMKM, GandengTangan Salurkan Seribu Masker Kain dan APD

        Berdayakan UMKM, GandengTangan Salurkan Seribu Masker Kain dan APD Kredit Foto: Gandeng Tangan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Bantu Indonesia perangi pandemi Covid-19, GandengTangan, crowdlending platform mitra wirausaha sosial Bank DBS Indonesia, menyalurkan 1.000 masker kain dan alat pelindung diri (APD) ke Puskesmas kecamatan dan masyarakat.

        Sebagai perusahaan teknologi finansial yang terlibat langsung dengan pelaku usaha mikro, GandengTangan juga memberdayakan penjahit mitra binaannya dalam proses pembuatan masker kain dan APD.

        "Melalui kegiatan ini, kami harap bisa membantu masyarakat yang masih beraktivitas di luar rumah agar selalu melakukan antisipasi dalam meredakan penyebaran Covid-19 di lingkungan sekitar. Sekaligus membantu tenaga medis di Puskesmas kecamatan dengan menggunakan APD yang layak. Yang pasti, kami ingin semua orang yang menerima bantuan ini tetap sehat dan bisa melanjutkan aktivitasnya," ujar Jezzie Setiawan, CEO GandengTangan, di Jakarta, Selasa (28/4/2020).

        Baca Juga: Akulaku Terima Dana Segar Rp100 Miliar dari Bank Asing

        Upaya yang dilakukan GandengTangan sesuai dengan DNA Bank DBS Indonesia untuk menjadi institusi yang digerakkan oleh tujuan berkesinambungan.

        GandengTangan sendiri merupakan salah satu penerima program Dana Hibah Wirausaha Sosial, program tahunan yang dijalankan DBS Foundation pada 2018 lalu.

        Adapun seribu masker kain didistribusikan melalui mitra GandengTangan, yang sebagian besarnya pelaku usaha mikro di Bekasi, Jakarta, dan sekitarnya. Melalui pendistribusian masker ini, diharapkan mereka bisa menjalankan usahanya di rumah dan mengutamakan kesehatan dengan menggunakan masker kain saat melakukan aktivitas.

        Sebagai salah satu bentuk peringatan Hari Kartini, GandengTangan juga bekerja sama dengan komunitas Perempuan Indonesia Bekerja dan Bersinar (Pijar) menyalurkan bantuan APD untuk para medis di Puskesmas kecamatan.

        APD yang dibuat mitra GandengTangan ini dipastikan sesuai dengan SOP dari Dinas Kesehatan. Bantuan APD ini telah didistribusikan ke delapan kecamatan di Jakarta, yaitu Kebayoran Lama, Kebayoran Baru, Jagakarsa, Cilandak, Mampang, Pancoran, Setiabudi, dan Pesanggrahan.

        Baca Juga: Tetap Produktif, BRI Helat Virtual Coaching Bagi UMKM di Seluruh Indonesia

        "Meskipun Puskesmas tidak menangani pasien positif Covid-19, mereka tetap berhadapan langsung dengan ODP dan PDP. Untuk itu, kami memilih Puskesmas kecamatan menjadi penerima bantuan APD ini," tambah Regina Vianney Ayudya, Ketua Komunitas Pijar.

        Usaha lain yang dilakukan GandengTangan dalam membantu usaha mikro tetap berjalan, yakni mempromosikan berbagai produk mitra binaannya melalui akun media sosial Instagram @gandengtangan. Melalui unggahan tersebut, GandengTangan membantu menjual produk para mitranya secara online, yang menerima jasa pesan-antar. Berbagai cara dan kegiatan tersebut dilakukan agar usaha mikro tetap berjalan di tengah masa pandemi Covid-19 ini.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: