Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        KSAD Minta Kodim di Seluruh Indonesia Siap Siaga Bantu Warga Terdampak Pandemi Corona

        KSAD Minta Kodim di Seluruh Indonesia Siap Siaga Bantu Warga Terdampak Pandemi Corona Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa memastikan bahwa program ATM beras yang dibuat untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 atau virus corona akan digelar di seluruh Indonesia.

        Andika menjelaskan, pemberian bahan pokok tersebut akan disalurkan kepada warga melalui Kodim yang ada di seluruh Tanah Air kedepannya.

        "Kedepannya program ini akan mencakup semua Kodim di seluruh Indonesia," kata Andika dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, baru-baru ini.

        Program ATM beras sendiri merupakan kerja sama antara TNI AD dengan Kementerian Pertanian (Kementan). Hal itu diluncurkan dengan tujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat di tengah masa pandemi Covid-19.

        Penyaluran bantuan dilakukan melalui Kodim dengan mengumpulkan masyarakat yang telah didata di setiap kelurahan melalui RT dan RW.

        "Sebagai tahap awal program ATM beras ini dilaksanakan di 10 Kodim," ujar Andika.

        Sementara itu, Dandim 0501/JP BS Kodam Jaya Kolonel Inf Wahyu Yudhayana mengatakan kegiatan ini merulakan tahap awal yang akan dilaksanakan di beberapa kodim dalam kabupaten/kota.

        "Kegiatan ini akan dilakukan di Jakarta Utara, Barat, Selatan, Timur Kota Tangerang, Kota Bekasi, Kota Bogor, dan Kabupaten Bogor dan seperti yang disampaikan bapak menteri pertanian dan bapak KSAD program ini dapat mencakup di semua Kodim yang ada di wilayah Indonesia," ujar Wahyu.

        Tak hanya itu, pemberian kebutuhan ini juga menyasar para warga-warga yang tidak terdaftar sebagai penerima bantuan dari Pemprov DKI dan Kementerian Sosial (Kemensos).

        "Kelompok masyarakat atau warga Jakarta Pusat yang belum terdaftar dalam penerimaan bantuan dari Gubernur DKI dan Mensos itu tujuan pengambilan ATM beras ini," ucap Wahyu.

        Dalam pembagian itu, TNI AD tetap melalukan standar protokol kesehatan sepeti, jaga jarak aman, pengecekan suhu tubuh, penyemprotan disinfektan dan lainnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: