Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Hasil Survei: Masyarakat Gak Kuat Lama-Lama dalam PSBB, Paling Bertahan...

        Hasil Survei: Masyarakat Gak Kuat Lama-Lama dalam PSBB, Paling Bertahan... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Hasil survei Lembaga Median terkait dengan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), yakni umumnya masyarakat tidak mampu bertahan lama dalam kondisi PSBB.

        "Mayoritas responden yang sudah mengalami PSBB (35,9%) mengaku hanya mampu bertahan lagi mengikuti PSBB selama kurang dari 1 bulan sampai 1 bulan," tulis kesimpulan survei, dalam rilis paparannya, Senin (18/5/20).

        Menurut hasil survei, ada tiga alasan orang hanya tahan kurang dari 1 bulan mengikuti PSBB. Pertama, ekonomi sulit dan harus mencari nafkah. Kedua, agar bisa kembali sekolah atau kuliah. Dan terakhir, bosen di rumah terus.

        Baca Juga: Anies Mau Mau Perpanjang Lagi PSBB, Sampai Anak Buahnya Bilang: Warga Salat Id di Rumah Saja

        Baca Juga: Hari Pertama PSBB Malang, Jalur Masuk Lengang

        Lanjutnya, tiga besar alasan orang hanya tahan satu bulan mengikuti PSBB, pertama ekonomi sulit dan ingin mencari nafkah. Kedua, bosen di rumah terus dan ketiga, satu bulan cukup untuk mencegah penyebaran covid-19.

        "Pertimbangan ekonomi dan kesulitan mencari nafkah merupakan alasan utama di balik pernyataan tersebut," sebut survei tersebut.

        Ia melanjutkan tiga hal yang memberatkan warga selama PSBB ialah ekonomi makin sulit, aktivitas terbatas dan aktivitas harus online.

        Responden dari survei ini dipilih secara acak dari survei nasional median sebelumnya, yakni survei pada September 2018-Februari 2020 ditemukan total 20.658 nomor telepon.

        Dari total 20.658, diambil sampel 1.000 nomor telepon responden, dengan margin of error sebesar plus minus 3% pada tingkat kepercayaan 95%.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: