Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        New Normal, Bhinneka.com Ajak UMKM Bangkit Lagi

        New Normal, Bhinneka.com Ajak UMKM Bangkit Lagi Kredit Foto: Agus Aryanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kebijakan normal baru (New Normal) disambut baik oleh sejumlah pihak, terutama para pelaku usaha. Sebagai wujud semangat dan optimisme di tengah era new normal pandemi Covid-19, Bhinneka.Com meluncurkan gerakan #BangkitLagi yang melibatkan para pelaku bisnis dari berbagai segmen (UMKM dan korporasi) dari lintas sektor.

        CEO & Founder Bhinneka.Com, Hendrik Tio, mengatakan bahwa melalui gerakan tersebut, Bhinneka.Com mengajak semua pihak berkolaborasi dalam menggerakkan perekonomian Indonesia. Konkretnya, para produsen terutama pelaku UMKM dapat kembali berproduksi secara efisien lewat dukungan modal ringan, akses bahan baku, dan akses peningkatan skala bisnis mereka saat memulai produktivitas di era kenormalan baru ini.

        Baca Juga: 1,2 Juta Dana Pengguna Diretas, Ini Profil Perusahaan Bhinneka.com yang Berdiri Sejak Tahun 1999

        "Ditambah lagi dengan akses pasar dan perluasan pemasaran untuk menghasilkan produk yang berkualitas dan dibutuhkan masyarakat. Produk ini kemudian bisa didapatkan secara online dengan menjaga kaidah physical distancing yang telah berjalan selama ini," jelas Hendrik melalui siaran media yang diterima Warta Ekonomi, Selasa (2/6/2050).

        Penjualan produk-produk tersebut dapat dimaksimalkan tak hanya di Bhinneka.Com saja. Para pelaku UMKM juga bisa mengelola toko-toko online mereka di berbagai marketplace ternama Tanah Air lewat satu panel terintegrasi buatan Bhinneka.Com. Sementara bagi korporasi, roda bisnis yang utamanya berupa perputaran barang dapat terus bergulir, diserap pasar produsen sesuai kebutuhan masyarakat, menghadirkan peluang-peluang yang lebih luas.

        Gerakan yang berlangsung mulai 1 Juni hingga 31 Agustus 2020 ini diikuti oleh pelaku bisnis, pemilik brand lokal dan global, lembaga pembiayaan dan perbankan, perusahaan logistik untuk penetrasi pasar yang lebih luas. Sejalan dengan itu, Bhinneka.Com juga akan memperkuatnya lewat program pemasaran untuk pelaku usaha sekaligus konsumen.

        "Selain itu, dalam mendukung pertumbuhan UMKM dan brand lokal, Bhinneka.Com memberi akses set up gratis untuk Crinoid, sebuah dasbor untuk multistore management di berbagai marketplace sepanjang Juni 2020," imbuh Hendrik.

        Sebagai bagian awal dari program #BangkitLagi, Bhinneka.Com memulainya lewat Selasar Nusantara, etalase digital yang menyediakan barang kebutuhan sehari-hari hingga produk siap saji dari brand-brand lokal terpilih Indonesia berkonsep marketplace. Beberapa di antaranya seperti Kreskros (produk fashion accessories dari daur ulang plastik dan pemberdayaan perempuan sebagai perajin), Timor Morenga (produk olahan daun kelor dari Nusa Tenggara Timur), Patricia Andriani (terapan kreasi batik tulis Lasem), Kulina (pemberdayaan dapur untuk kebutuhan katering retail maupun perusahaan), Payung Geulis Tasikmalaya, GoUKM Training Center, dan banyak lagi lainnya.

        Sebagai gambaran, sejak fasilitas penjualan oleh partner dibuka awal tahun lalu, Bhinneka.Com telah mencatat lonjakan jumlah Merchant sebesar tiga digit dan penambahannya terus digalakkan lewat kurasi ketat. Kampanye #BangkitLagi ini merupakan komitmen kami untuk menjadi inisiator dalam ekosistem ekonomi digital untuk menyambut tatanan hidup baru di era new normal.

        "Melalui kampanye ini, kami ingin terlibat dalam gotong-royong memulihkan perekonomian di Indonesia. Kami berharap, Bhinneka.Com dapat memfasilitasi para UMKM di seluruh Indonesia untuk membuka kesempatan yang lebih luas untuk menghidupkan dan menjaring pasar yang sebelumnya belum tersentuh," jelas Hendrik.

        Lebih lanjut Hendrik menjelaskan, merujuk pada data Kemenkominfo, tercatat 9,4 juta UMKM yang sudah masuk ke ranah digital di awal 2020 ini. Bhinneka.Com yakin para UMKM di Indonesia bisa didorong untuk terus bertumbuh melalui platform digital. Terlebih, UMKM merupakan faktor besar penyumbang kemajuan perekonomian di Indonesia, seperti yang telah diserukan pemerintah dalam mendukung UMKM melalui #BanggaBuatanIndonesia.

        Dalam gerakan #BangkitLagi yang melibatkan banyak brand UMKM ini, Bhinneka.Com menggandeng partner fintech dan perbankan, utamanya untuk potongan harga pembelian produk, pembiayaan invoicing hingga Rp50 juta dari Duha Syariah, serta pendanaan pengembangan usaha mulai dari Rp25 juta hingga Rp2 miliar oleh Akseleran.

        Tawaran menarik juga diberikan kepada para konsumen, antara lain diskon hingga 55%, cicilan 0% hingga 12 bulan, dan tambahan voucher Rp100.000 khusus pengguna debit dan e-Pay BRI. Tak ketinggalan untuk layanan logistik, Bhinneka Xpress dari Bhinneka.Com memberikan gratis ongkos kirim hingga 3 (tiga) kilogram ke wilayah Jadetabek setiap tanggal 15-20 tiap bulan selama periode promo.

        Gerakan #BangkitLagi yang diinisiasi Bhinneka.Com didukung oleh para mitra seperti BRI, Bank Mandiri, BCA, KreditPlus, Duha Syariah, Akseleran, Ultra Voucher, Kredivo, Lalamove, dan JNE. Selain brand lokal ada juga puluhan partner global juga ikut serta dalam mendorong kebangkitan ekonomi para pelaku usaha, di antaranya American Standard, APC, Asus, Braun, Bosch, Brother, Canon, Cisco, Dell, D-Link, Fitbit, Honeywell, HP, Intel,  Lenovo, Logitech, Microsoft, Modena, MSI, Samsung, Sony, Toto, TP-Link, dan Philips.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Agus Aryanto
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: