Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Menuju New Normal, Pasien Positif Virus Corona di Malang Justru Jadi 64 Orang

        Menuju New Normal, Pasien Positif Virus Corona di Malang Justru Jadi 64 Orang Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Malang -

        Pemerintah Kota Malang mengkonfirmasi jumlah pasien positif Covid-19 di wilayahnya bertambah 6 orang di hari ke enam masa transisi menuju New Normal, Jumat (5/6/2020). Total pasien Covid-19 di Kota Malang saat ini sebanyak 64 pasien.

        "Ada tambahan 6 pasien konfirmasi positif. Total 64 pasien," kata Kepala Bagian Humas Pemkot Malang, Nur Widianto.

        Baca Juga: Setelah PSBB Berakhir, Malang Raya Bakal Langsung Transisi New Normal

        Nur Widanto merinci, tambahan enam pasien ini terdiri dari seorang suami berusia 73 tahun dia tertular bersama anaknya berusia 41 tahun. Dia terinfeksi Covid-19 dari istri atau ibu yang meninggal dunia karena konfirmasi positif Covid-19 beberapa waktu lalu.

        "Kemudian satu lagi seorang Suami 58 tahun dari konfirm positif kasus tanggal 1 Juni. Dan 3 orang diantaranya laki-laki 47 tahun, laki-laki 51 tahun, perempuan 28 tahun mereka merupakan teman dari konfirmasi positif kasus tanggal 1 Juni," ujar Nur Widianto.

        Wilayah Kota Malang dan Malang Raya sendiri menjadi daerah pertama di Jawa Timur yang memasuki masa transisi menuju New Normal. Masa transisi berlaku mulai Minggu, 31 Mei 2020 dan berakhir pada Sabtu, 6 Juni 2020.

        Nur Widianto mengatakan, bahwa keenam pasien ini dinyatakan positif di masa transisi New Normal atau pasca Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

        "Mereka menjalani uji swab pasca PSBB. Kemarin, Kamis, 4 Juni 2020 dan hasilnya keluar pada Jumat, 5 Juni 2020," tutur Nur Widianto.

        Adapun data Covid-19 di Kota Malang per Jumat, 5 Juni 2020, orang dengan resiko (ODR) 2.186 orang, orang tanpa gejala (OTG) 472 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 921 orang, serta pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 260 orang. PDP yang meninggal dunia sebanyak 19 orang.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: