Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Katanya Gubernur Terbaik Tangani Corona, Orang Demokrat: Nies, Jangan Hoax!

        Katanya Gubernur Terbaik Tangani Corona, Orang Demokrat: Nies, Jangan Hoax! Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean turut mengomentari terkait isu yang menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mendapat penghargaan sebagai salah satu gubernur terbaik dalam penanganan Covid-19.

        Ia pun mennyindir terkait hal tersebut. Ia bahkan menyebut isu Anies mendapat penghargaan sebagai salah satu gubernur terbaik dalam penanganan Covid-19 ternyata merupakan hal yang keliru dan tak benar adanya.

        "Ternyata kabar Anies mendapat penghargaan terbaik di seluruh dunia dalam penanganan COVID-19 adalah hal yang keliru. Dalam acara itu tidak ada sesi pemberian penghargaan gubernur terbaik dalam penanganan COVID-19," tulisnya dalam akun Twitternya, Sabtu (12/6/2020).

        Baca Juga: Ya Ampun!! 8 Pasar di Wilayah Anies Jadi Sumber Penularan Corona, Gimana Ini?

        Baca Juga: Waduh!! PDIP Bongkar Kegagalan Anies...

        Terkait itu juga, ia meminta Anies untuk menasehati pendukungnya agar tak menyebarkan kabar bohong.

        "Nies, bilangin pendukungmu JANGAN HOAX," tulis Ferdinand.

        Diketahui, Anies mendapat penghargaan internasional sebagai salah satu gubernur terbaik dalam penanganan Covid awalnya beredar di Facebook.

        Kabar tersebut awalnya diunggah akun Facebook bernama Yuli Mustikaningsih yang memperlihatkan satu acara dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Global Cities Againts Covid-19 (CAC) pada 2 Juni 2020.

        "Masya Allah Tabarokalloh...Bpk Anies Baswedan dapat penghargaan internasional, menjadi salah satu gubernur terbaik dalam menangani COVID 19," tulisnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: