Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Masih Dihantui Covid-19, Laah...Perusahaan Ini Malah Untung

        Masih Dihantui Covid-19, Laah...Perusahaan Ini Malah Untung Kredit Foto: Mochamad Ali Topan
        Warta Ekonomi, Surabaya -

        Disaat pandemi Covid-19 melanda di wilayah Indonesia perusahaan jasa pengiriman asal Jakarta J&T Express justru mendapatkan berkah sendiri. Betapa tidak, saat wabah Covid-19 berlangsung perusahaan yang berdiri sejak tahun 2015 ini alami lonjakan tinggi pengiriman barang dibeberapa daerah termasuk Jatim.

        Hal itu diakaui General Manager J&T Exspress Jatim, Denny Lim, disaat pandemi Covid-19 berlangsung jasa pengiriman lewat perusaahan mampu mencapai peningkatan diperiode Januari hingga Maret sekitar 60 %. Angka ini, lebih besar dibandingakan tahunnya sebelumnya diperiode yang sama.

        "Kenaikan ini dikarenakan trend masyarakat Jatim saat pademi Covid-19 berlangsung lebih banyak belanja lewat online. Disektor e-commerce atau jual beli online misalkan mampu mencapai 70 %. Dan sisanya, disektor lain," tegas Denny di Surabaya, Senin (15/6/2020).

        Baca Juga: Nonstop Selama Ramadan, J&T Express Cetak Pengiriman 3 Juta Paket

        Lebih lanjut Denny mengungkapkan, selain moment Covid-19 momen Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah ikut menompang kenaikan jasa pengiriman diperusahaannya.

        “Kami pengiriman mengcover semua daerah di Jatim seperti wilayah Bawean dan Madura. Ada lonjakan di semua daerah, baik pengiriman mengalami lonjakan dan pengambilan juga alami lonjakan. Sementara kota yang memiliki kontribusi besar adalah Surabaya sebasar 30 - 40 %," ungkapnya.

        Diakui pula, lonjakan pengiriman barang disaat pandemi Covid-19 melanda pertama kali di bulan Januari lalu. Pihaknya, kewalahan dalam kondisi itu. Untuk memberi layanan terbaik pada konsumen pihaknya memperkuat jaringan dibeberapa tempat atau wilayah dengan membuka kantor cabang baru dan merekrut ribuan tenaga pekerja untuk mengatasi layanan ini.

        "Saat ini ada 50 kantor cabang baru telah dibuka di Jatim. Kami sudah ada 350 kantor cabang. Dengan perbanyak kantor pembantu ini diharapkan mampu memberi melayani yang baik dan cepat buat konsumen kami," beber Denny.

        Disinggu soal bantuan 10.000 paket beras seberat 30 ton, 10.000 unit masker dan 400 liter hand sanitizer pada pemerintah provinsi (Pemprov) Jatim?

        Secara tegas Denny mengatakan, pihaknya telah memberi kepedulian dan mendukung penuh upaya pemprov Jatim dalam penanggulangan dan pencegahan  Covid -19 diwilayah Jatim saat ini.

        Apalagi sambung Denny, wilayah Jatim merupakan salah satu daerah dengan tingkat penyebaran Covid-19 paling tinggi di Indonesia.

        "Kami, keluarga besar J&T Express turut merasakan dampak dari virus Covid-19 tersebut, khususnya Jatim yang saat ini sedang mengalami lonjakan kasus yang cukup tinggi. Sebagai salah satu bentuk rasa empati ini, kami memberikan bantuan ini langsung pada Pemprov Jatim dengan harapan dapat memberi dukungan bagi semua untuk berjuang melalui pandemi ini. Selain wilayah Jatim kami juga memberi bantuan diwilayah lain seperti, Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bandung, Balikpapan, Lampung, Jambi, dan Juga Padang," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Mochamad Ali Topan
        Editor: Vicky Fadil

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: