Orang Terkaya di Asia Kantongi Rp213 Triliun dalam 2 Bulan, Dana Terbaru dari Arab Saudi!

Orang terkaya di Asia, Mukesh Ambani memiliki ambisi menjadikan Jio Platform miliknya sebagai raksasa teknologi dunia. Dan sepertinya, ambisi Ambani sebentar lagi tercapai. Hal ini lantaran dalam waktu kurang dari dua bulan, miliarder asal India ini berhasil mengumpulkan lebih dari USD15 miliar (Rp213,32 triliun)!

Sekarang dia telah menarik investor baru yang kuat dengan kantong besar yakni Arab Saudi. Adapun dana kekayaan dari negara kerajaan ini berasal dari Dana Investasi Publik (PIF) yang akan membayar USD1,5 miliar (Rp21,3 triliun) untuk 2,3% saham di Jio Platforms.

Baca Juga: Gila!! Aset Media Perusahaan Orang Terkaya Dunia Capai Angka Rp7,12 Kuadriliun, Tak Habis 7 Turunan

Kesepakatan itu diumumkan pada hari Kamis hingga membuat valuasi Jio Platforms hampir USD68 miliar (Rp967,61 triliun).

Investasi dari Arab Saudi, sebagaimana dilansir dari CNN International di Jakarta, Jum'at (19/6/2020) merupakan investasi besar kesepuluh di Jio Platform sejak April. Facebook juga ikut bertaruh USD5,7 miliar dalam salah satu kesepakatan terbesar yang pernah ada.

Kesepakatan itu menawarkan Facebook sebagai pijakan penting di pasar internet India yang tumbuh cepat dan semakin memperkuat posisi Ambani sebagai pembuat king di wilayah tersebut.

Perusahaan media sosial ini memiliki ratusan juta pengguna di India dan telah banyak berinvestasi untuk mengembangkan bisnisnya sendiri, meski telah mengalami serangkaian rintangan peraturan dalam beberapa tahun terakhir.

Ambani meluncurkan Jio sebagai jaringan telekomunikasi pada akhir 2016 dan sejak itu mendaftar 388 juta pelanggan. Jio juga memiliki ekosistem aplikasi yang menawarkan jutaan pengguna ponsel mulai dari belanja online dan pembayaran digital hingga streaming video.

Dukungan dana kekayaan Saudi akan membantu Ambani melanjutkan ambisi itu.

"Saya menyambut PIF sebagai mitra yang bernilai di Jio Platforms dan menantikan dukungan dan bimbingan berkelanjutan mereka saat kami mengambil langkah-langkah ambisius untuk mempercepat transformasi digital India," kata Ambani dalam sebuah pernyataan.

Jio dianggap berhasil muncul sebagai saluran utama untuk mendapatkan keuntungan dari booming internet India, dengan lebih dari 600 juta pengguna internet dan untuk pertama kalinya, jumlah yang online juga hampir dengan jumlah penggunanya.

"Kami percaya bahwa potensi ekonomi digital India sangat menarik dan Jio Platforms memberi kami peluang bagus untuk mendapatkan akses ke pertumbuhan itu," kata gubernur PIF Yasir Al-Rumayyan dalam sebuah pernyataan.