Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Perintah Langsung Jokowi ke Erick Thohir: Ekonomi Jangan Minus!

        Perintah Langsung Jokowi ke Erick Thohir: Ekonomi Jangan Minus! Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan instruksi khusus kepada tim ekonomi khususnya di Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional yang dipimpin Menteri BUMN Erick Thohir, agar pertumbuhan ekonomi di kuartal III dijaga.

        Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil menteri BUMN yang juga Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi dan Transformasi, Budi Gunadi Sadikin, Rabu (29/7/2020).

        Baca Juga: PAN Resmi Dukung Gibran dan Menantu Jokowi di Pilkada 2020

        Baca Juga: Nasdem Masak Gak Tahu Balon Bupati Ini Adik Ipar Jokowi

        "Bapak Ibu yang saya hormati satgas ekonomi diberikan pesan khusus oleh beliau agar bisa menjaga pertumbuhan ekonomi terutama karena di kuartal III ini sampai di akhir bulan September penting sekali kita jaga agar pertumbuhan ekonominya diusahakan sebisa mungkin tidak negatif," katanya.

        Ia mengatakan Kepala Negara juga meminta agar lapangan kerja dan pendapatan masyarakat untuk terus dijaga.

        "Beliau juga memberikan pesan agar kita bisa menjaga lapangan kerja bagi rakyat Indonesia dan juga menjaga agar level income-nya bisa dipertahankan di level yang cukup untuk kehidupan sehari-hari," ungkapnya.

        Lanjutnya, ia mengatakan saat ini pemerintah tengah menyiapkan dua program untuk membantu UMKM. Yakni, bantuan sebesar Rp 2,4 juta per untuk UMKM.

        "Bantuan ini dalam bentuk grant dalam bentuk bantuan jadi bukan dalam bentuk pinjaman. Rencananya kita akan diberikan sebesar Rp 2,4 juta per orang dan kita harapkan ini bisa digunakan bukan hanya untuk kehidupan sehari-hari tapi juga bisa digunakan oleh mereka untuk mulai berusaha, oleh para UMKM ini untuk mulai berusaha," katanya.

        "Arahan Bapak Presiden adalah bahwa usahakan cepat mulai dan secara bertahap bisa dinaikkan kalau bisa kalau bisa sampai 10 sampai 12 juta UMKM yang bisa mendapatkan bantuan usaha ini. Itu adalah fokus kita pertama. Ini akan langsung kita berikan secara bertahap ke, mulainya dari satu juta yang sudah kita identifikasi nanti akan naik secara bertahap ke 12 juta UMKM," ujarnya.

        Yang kedua adalah, pemerintah akan memberikan kredit usaha berbunga rendah untuk UMKM.  "Rencana kami adalah program kredit berbunga rendah UMKM ini akan kami integrasikan dengan program bantuan UMKM yang tadi, sehingga kita akan berikan dulu program UMKMnya untuk mereka yang baru di-PHK atau memang baru memulai usaha kalau memang mereka usahanya sudah mulai jalan kita akan tambahkan dengan fasilitas kredit berbunga rendah UMKM agar mereka mulai bisa menggulirkan usahanya," ujarnya

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: