Aktivis kemanusiaan dan HAM Natalius Pigai turut merespons seruan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto yang meminta kadernya di Jawa Barat untuk siaga.
Hal tersebut dikatakan terkait aksi teror bom molotov terhadap sejumlah kantor PDIP di wilayah Jawa Barat.
Baca Juga: Hasto Bilang Ibu Hamil Terpapar Covid-19 Tak Tulari Bayi karena..
Baca Juga: Jaksa KPK Tak Hadirkan Sekjen PDIP Hasto di Sidang Wahyu Karena..
Menurut Pigai, aksi pelemparan molotov diduga dilakukan oleh seorang Pancasilais. Karenanya, PDIP dinilai sebagai inisiator pengganti Pancasila.
"20 thn PDIP aman2 sj. Sy Duga Ktr PDIP diganggu or dibom setelah Jd inisiator utk Ganti Pancasila. Apalagi Rakyat tahu Visi misi PDIP yg isinya Tri Sila, Eka Sila & mematikan kreatifitas individu alias sosialis. Jd Pelaku bisa jg diduga dari Pancasilais!" katanya dalam akun Twitternya, @NataliusPigai2, seperti dikutip, Sabtu (8/8/2020).
Diketahui sebelumnya, aksi pelemparan bom molotov di Kantor DPC PDIP Kabupaten Cianjur pada Jumat (7/8/2020) dini hari tadi sekitar pukul 02.04 WIB menyebabkan pintu masuk kantor dan kursi rusak terbakar.
"Ini ketiga kalinya terjadi kasus pelemparan bom molotov di wilayah Jawa Barat. Ini aksi teror bagi demokrasi," kata Hasto.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil