Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Penjualan Motor dan Mobil Mulai Naik, Astra Tetap Cari Dana

        Penjualan Motor dan Mobil Mulai Naik, Astra Tetap Cari Dana Kredit Foto: Astra International Tbk
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Astra International Tbk (ASII) memandang bahwa saat ini kredit motor dan mobil sudah kembali menggeliat. Untuk itu, perseroan pun berencana melakukan pencarian dana untuk pembiayaan kembali atau refinancing.

        Executive Vice President Director PT Astra Honda Motor (AHM), Johannes Loman, menuturkan bahwa pihaknya membutuhkan refinancing untuk melakukan pembiayaan baru serta membayar utang yang akan jatuh tempo.

        "Refinancing, tentu sebagai multifinance company, karena kami terus berikan pembiayaan, di kuartal 2 turun banyak dibanding kuartal I. Tapi sejak Juni sudah meningkat kembali seiring dengan penjualan mobil dan motor," ujarnya di Jakarta, Senin (24/8/2020).

        Baca Juga: Gak Main-main, Astra Telah Restrukturisasi Kredit Capai Rp30 T

        Lebih lanjut Johannes menuturkan bahwa refinancing akan diperoleh perusahaan dari hasil penerbitan bonds, term loan ataupum sindikasi perbankan." Komposisinya itu 30-35% masing-masing," jelasnya.

        Baca Juga: Bos Astra Buka-Bukaan Soal Dana Rp16 T dari Jual Bank Permata

        Sementara itu, hingga Juli 2020 telah melakukan restrukturisasi kredit mobil dan motor hingga senilai Rp30 triliun atas sebanyak 1 juta account. Dimana, mayoritas restrukturisasi kredit yang paling banyak berasal dari kredit kendaraan bermotor.

        "Kami sudah melakukan restrukturiasasi khusunya untuk perusahaan kami yang membiayai mobil dan motor. Sampai dengan Juli kita suddah menrestruktur 1 juta account atau lebih dari Rp30 triliun. Oni paling banyak dari pinjaman sepeda motor," tutup Johannes.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: