Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Media Online Sangat Rawan Diretas

        Media Online Sangat Rawan Diretas Kredit Foto: Agus Aryanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perusahaan media khususnya portal berita online dalam ancaman para oknum hacker alias peretas. Lembaga riset, Communication and Information System Security Research Center (Cissrec) menyatakan kasus yang menimpa dua media nasional Tempo dan Tirto belum lama ini berpotensi terulang pada media besar lainnya.

        Pakar keamanan siber, Pratama Persadha menjelaskan bahwa sejak 2019 sebetulnya CISSReC sudah memprediksi serangan ke berbagai media tanah air bakal masif.

        Baca Juga: Air Kelapa Bermanfaat untuk Obati Corona?

        "Peretasan yang terjadi pada Tempo itu bagian dari tindakan deface. Sedangkan Tirto lebih parah lagi, kemungkinan sudah berhasil masuk bahkan kemungkinan ambil posisi super admin. Buktinya beberapa artikel pemberitaan hilang menurut pengakuan redaksi Tirto," ujar Pratama dalam keterangannya kepada Rakyat Merdeka, Senin (24/8).

        Dia bilang ancaman peretasan sudah diprediksi CISSReC pada tahun lalu melihat fenomena pembobolan website berita yang terjadi di luar negeri. Pratama mengatakan, dua tahun lalu ramai diberitakan pihak Saudi melakukan peretasan pada situs berita Qatar News Agency. Tanpa diketahui redaksi, ada berita yang menyudutkan Saudi di situs Qatar News Agency dan dijadikan salah satu alasan Saudi untuk mengembargo Qatar sampai saat ini.

        “Baik deface maupun memodifikasi isi portal berita, keduanya sudah masuk dalam ranah pelanggaran Undang-undang ITE pasal 30 dan juga 32. Intinya pelaku melakukan akses secra ilegal bahkan memodifikasi,” terangnya.

        Cara mencegah peretasan salah satunya dengan melakukan audit keamanan secara rutin, bisa dengan melakukan penetration test, sehingga tahu mana saja lubang keamanan yang bisa dimanfaatkan pihak luar.

        Tidak lupa lakukan update rutin pada sistem, baik CMS website, anti virus, firewall dan semua perangkat pendukung.

        “Salah satu yang paling penting dan sebenarnya mudah dilakukan adalah membuat username password yang sulit," katanya.

        Pratama menambahkan lakukan scan malware secara rutin. Kelola pengaturan hak user dengan baik, sehingga jelas siapa super admin dalam website. Para super admin inilah yang harus diprioritaskan dan diedukasi agar mengamankan akun mereka dengan baik.

        Gunakan SSL dan juga lindungi website dari Injeksi SQL. Pastikan untuk selalu melakukan scan SQL injection secara rutin dan mengaktifkan firewall. Terkait kasus peretasan yang menimpa Tempo dan Tirto memang sebaiknya diselidiki lebih lanjut. Diadakan digital forensik dan usaha tracking pelaku jika memungkinkan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: