Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Poyuono: Jokowi Sudah Bagus, Tinggal Kabinetnya Disingsetkan

        Poyuono: Jokowi Sudah Bagus, Tinggal Kabinetnya Disingsetkan Kredit Foto: WE
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus melakukan perubahan besar agar kinerja pemerintahan berjalan baik, termasuk perombakan Kabinet Indonesia Maju.

        Menurutnya, saat ini para menteri tidak sepenuhnya menjalankan perintah Presiden dalam mengatasi beragam persoalan negara.

        "Selain tim ekonomi itu terlihat tidak punya keinginan atau keberanian untuk bisa membantu Pak Joko Widodo. Artinya, kabinet yang gemuk ini juga mesti kita singsetkan (rampingkan) agar speed itu lebih cepat, beban itu lebih ringan," katanya dalam diskusi virtual bertajuk 'Bincang Nasional: Menakar Keberhasilan Komite Penanganan Covid-19 Serta Pemulihan Ekonomi Nasional', Minggu (30/8/2020).

        Baca Juga: Tantang Poyuono ke Tokoh KAMI: Jujur Dong Kayak Prabowo!

        Baca Juga: Bung Pigai Keras ke Jokowi: Salah Orang Papua Apa?

        Lanjutnya, ia menjabarkan saat ini banyak kementerian yang tidak mengerti dalam menghadapi ancaman krisis.

        Seperrti, ada lembaga yang meminta anggaran besar namun belum paham apa yang akan dibelanjakan untuk benar-benar mengatasi masalah Covid-19.

        Namun, ia tidak menjelaskan lembaga yang dimaksud. "Kalau seperti itu, ya enggak bakal bisa menangkal Covid-19," sambungnya.

        Menurutnya, pada dasarnya, kinerja Presiden Jokowi di periode kedua sudah berjalan bagus. Tinggal para menteri yang perlu dirombak agar bisa berjalan baik.

        "Secara road map yang dibuat oleh pemerintahan Jokowi tentang penanggulangan Covid dan penyelamatan ekonomi negara sebenarnya sudah sangat bagus," tukasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: