Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BPDPKS Perkuat Riset Sawit Lewat Perisai 2020

        BPDPKS Perkuat Riset Sawit Lewat Perisai 2020 Kredit Foto: Antara/Wahdi Septiawan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) kembali menggelar kegiatan Pekan Riset Sawit Indonesia (Perisai) 2020 di Jakarta pada Selasa (20/10/2020). Untuk tahun ini, Perisai mengambil tema Mahakarya Inovasi Sawit Nasional.

        Direktur Utama BPDPKS Eddy Abdurrahman mengatakan Perisai merupakan salah satu acara regular tahunan yang bertujuan untuk menyosialisasikan dan mendorong pengembangan riset yang terkait dengan sektor kelapa sawit agar dapat diketahui oleh seluruh pemangku kepentingan untuk dapat dimanfaatkan dalam pengembangan industri sawit nasional.

        Eddy menambahkan sesuai dengan Perarturan Presiden Nomor 61 Tahun 2015 tentang Penghimpunan dan Penggunaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit, maka penelitian dan perkembangan kelapa sawit merupakan salah satu mandat dari program penyaluran dana perkebunan kelapa sawit.

        Baca Juga: Bersanding dengan Batu Bara, Cangkang Sawit Uji Coba di PLTU Aceh

        "Untuk mengembangkan industri kelapa sawit yang maju dan berkelanjutan diperlukan berbagai inovasi dan kreativitas, mulai dari hulu sampai pada pengembangan produk-propduk hilir dari kelapa sawit," kata dia.

        Inovasi dan kreativitas tadi, lanjut dia, tidak mungkin diperoleh tanpa didukung oleh kegiatan penelitian dan pengembangan yang baik. Sampai saat ini BPDPKS telah bekerja sama dengan 42 lembaga penelitian pengembangan baik dari instansi pemerintah, perguruan tinggi mapun non-perguruan tinggi yang melibatkan 662 peneliti senior serta 346 mahasiswa.

        "Dari kegiatan tersebut telah ditetapkan 201 kontrak penelitian sawit dan 800 riset mahasiswa, 169 telah dilakukan publikasi ilmiah nasional dan internasional, 40 hasil riset telah dipatenkan dan telah menerbikan lima buku dari hasil-hasil riset tersebut," paparnya.

        Eddy menegaskan bahwa penelitian dan pengembangan merupakan salah satu elemen penting dan harus menjadi salah satu bagian dari proses utama upaya pengembangan sektor kelapa sawit.

        "Saat ini terdapat beberapa hasil riset yang didanai BPDPKS yang telah atau akan dikembangkan yang telah dimanfaatkan industri atau instansi pemerintah," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: