Panasnya pertarungan antara Trump-Biden di pemilihan umum Amerika Serikat (AS) mempengaruhi tren harga emas. Pasar saham, termasuk perdagangan emas dunia mengalami lonjakan yang cukup tajam. Hal ini disampaikan oleh Dikki Soetopo, Direktur PT Solid Gold Berjangka.
Menurut Dikki, para investor banyak menaruh harapan kepada Joe Biden sebagai orang nomor 1 di Amerika Serikat, karena stimulus lanjutan untuk Covid-19 yang digelontorkan akan jauh lebih besar. Selain itu, perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok diharapkan akan usai jika Joe Biden terpilih sehingga sentimen positif terhadap pasar global kembali naik.
Selain emas, produk pasar berjangka lain yang saat ini di untungkan termasuk Indeks Hang Seng (HKK), di mana telah mencetak kenaikan sebesar 3,62% di perdagangan semalam (6/11), sementara emas menguat 2,62%, termasuk Wall Street. Sebaliknya, indeks dollar malah sebaliknya, mengalami penurunan yg cukup tajam hingga -0.81%.
“Kami memprediksi bahwa selama pemilu AS berlangung maka harga emas akan berada di kisaran $ 1.953/ troi ons sampai dengan $ 1.964 troi ons. Sementara untuk HKK akan berada di level 26.500 – 26.100,” terang Dikki.
Rekomendasi kepada para investor, sebelum ditetapkan siapa yg menjadi presiden AS, pasar global akan bergerak dengan volatilitas tinggi. Oleh karena itu para investor diharapkan lebih berhati-hati meski tren harga emas dan HKK mengalami kenaikan, arah bisa saja berubah. Meskipun demikian, produk berjangka yang direkomendasikan saat momen pemilu AS saat ini adalah emas dan HKK. Selain itu dua produk ini juga akan mengalami tren positif saat perayaan Diwali di India, dan Window Dressing menjelang akhir tahun 2020 serta Imlek di awal tahun 2021.
Range Harga Emas Selama Pemilu AS
Support 1 : $1.914/troi ons
Support 2 : $ 1.900/troi ons
Resistance 1 : $1.953/troi ons
Resistance 2 : $ $1.964/troi ons
Range HKK Selama Pemilu AS
Resistance 2 : 26.500
Resistance 1 : 26.100
Support 1 : 25.200
Support 2 : 25.024
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi
Tag Terkait: