Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Polisi Gak Mau Penjemput Habib Rizieq Ramai-ramai, FPI Kekeuh: Yang Penting Gak Chaos!

        Polisi Gak Mau Penjemput Habib Rizieq Ramai-ramai, FPI Kekeuh: Yang Penting Gak Chaos! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pihak kepolisian mengimbau kepada massa untuk tidak melakukan penjemputan terhadap Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab di Bandara Soekarno Hatta (Soetta) secara ramai-ramai. Polisi meminta agar yang menjemput Habib Rizieq di bandara hanya perwakilan dari masing-masing organisasi.

        Ketua Bantuan Hukum FPI, Sugito Atmo Prawiro mengaku, pihaknya tidak bisa membatasi umat yang ingin datang langsung menjemput Habib Rizieq. Menurutnya, penjemputan itu spontanitas dari umat. Yang terpenting, kata dia, penjemputan Habib Rizieq dilakukan secara damai dan tertib.

        Baca Juga: Orang Kangen Habib Rizieq, Ketemu Kangen Masa Rusuh Sih?

        "Kalau saya tidak bisa membatasi karena itu spontanitas, yang penting damai, tertib, tidak ada chaos, saya kira tidak ada masalah," ujar Sugito, Sabtu (7/11/2020).

        Sugito mengungkapkan bahwa tidak sedikit umat Islam yang menanti kepulangan Habib Rizieq ke Indonesia. Oleh karenanya, adalah hal yang wajar ketika umat Islam mempersiapkan penyambutan serta penjemputan terhadap Imam Besar FPI tersebut.

        "Oh kalau persiapannya tentu teman-teman kelaskaran, atau ormas Islam lainnya akan menjemput beliau sebagai rasa penghormatan bahwa dia sudah banyak mengorbankan dirinya untuk kebaikan bersama, dan tidak ada masalah," ucapnya.

        Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, tak ada persiapan khusus untuk mengamankan kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, pada 10 November 2020, nanti. Apalagi, kata dia, belum ada kabar pasti tentang kepulangannya itu.

        Kendati demikian, Yusri mengingatkan agar jangan sampai terjadi kerumunan di tengah pandemi Covid-19, jika ada pihak-pihak yang ingin menjemput Habib Rizieq. Yusri memberi solusi untuk menunggu di kediaman Habib Rizieq.

        "Untuk yang menjemput tidak usahlah datang ramai-ramai ke sana, cukup beberapa orang saja. Kalau mau menunggu, tunggu saja di kediaman beliau ya jika jadi datang. Ini paling yang utama perlu kami sampaikan," ujarnya pada wartawan, Kamis, 5 November 2020.

        Baca Juga: FPI hingga PA 212 Bongkar Sejumlah Upaya Gagalkan Kepulangan Habib Rizieq

        Menurutnya, Bandara Soetta merupakan objek vital nasional sehingga sudah ada yang melakukan pengamanan, baik dari Polres Bandara Soetta, TNI, maupun otoritas Bandara. Polisi juga meminta masyarakat tak ramai-ramai bila tetap hendak menjemput Habib Rizieq di Bandara Soetta agar aktivitas di sana tak terganggu.

        "Selama pandemi ini kita ketahui Jakarta daerah yang cukup tinggi penyebaran Covid-19. Kami tak harapkan adanya orang berkumpul ramai-ramai," tuturnya.

        Sekadar informasi, Habib Rizieq Shihab dijadwalkan pulang dari Arab Saudi ke Indonesia pada 9 November 2020. Habib Rizieq bersama keluarga diperkirakan tiba di Indonesia tepatnya di Bandara Soetta, Cengkareng, pada Selasa, 10 November 2020.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: