Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mendag: Sektor Nonmigas Sokong Surplus Neraca Perdagangan Indonesia

        Mendag: Sektor Nonmigas Sokong Surplus Neraca Perdagangan Indonesia Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2020 mengalami surplus US$ 3,61 miliar. Ini merupakan surplus bulanan kedelapan dan tertinggi sepanjang tahun 2020, melampaui surplus neraca bulan Juli sebesar USD 3,24 miliar.

        “Surplus neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2020 meningkat US$ 1,22 miliar dibandingkan surplus September yang sebesar US$ 2,39 miliar. Hal ini disebabkan meningkatnya surplus nonmigas menjadi US$ 4,06 miliar dan penurunan defisit migas menjadi US$ 450,1 juta,” Kata Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto, di Jakarta, Selasa (17/11/2020). Baca Juga: 5 Provinsi dengan Kontraksi Pertumbuhan Ekonomi Paling Dalam: Bali yang Terparah!

        Agus menambahkan, peningkatan surplus nonmigas salah satunya bersumber dari peningkatan kinerja ekspor nonmigas pada kelompok lemak dan hewan/nabati, yaitu produk sawit dan produk turunannya. Ekspor lemak dan minyak hewan/nabati bulan Oktober meningkat sebesar US$ 188,1 juta (10,96% MoM). Baca Juga: Potensi Cangkang Sawit Sebagai Campuran Aspal Panas

        Selain itu, ekspor batu bara bulan Oktober juga meningkat sebesar US$ 167,1 juta (15,69% MoM). Sepanjang Oktober 2020, ekspor nonmigas Indonesia ke beberapa negara mitra dagang juga terus tumbuh. Peningkatan ekspor nonmigas terbesar terjadi pada ekspor Indonesia ke Tiongkok (US$ 234,7 juta), Vietnam (US$ 96,1 juta), Filipina (US$ 83,3 juta), Malaysia (US$ 65,8 juta), dan Spanyol (US$ 54,8 juta).

        Secara kumulatif, neraca perdagangan Indonesia Januari—Oktober 2020 mengalami surplus US$ 17,07 miliar.Surplus tersebut mulai mendekati nilai surplus neraca perdagangan pada 2010 yang mencapai US$ 22,12 miliar.

        Pada Oktober, ekspor Indonesia terus menunjukkan penguatan dari bulan ke bulan. Nilai total ekspor Indonesia mencapai US$ 14,39 miliar, tumbuh 3,1% dibandingkan ekspor bulan sebelumnya. Meskipun pada kelompok ekspor migas mengalami pelemahan, namun kenaikan ekspor nonmigas sebesar 3,5% MoM mampu menjaga momentum pertumbuhan total ekspor Oktober 2020.

        Peningkatan ekspor nonmigas Oktober 2020 disebabkan pertumbuhan ekspor pada sektor pertanian (1,3% MoM), industri (2,1% MoM), serta pertambangan dan lainnya (17% MoM).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Lestari Ningsih

        Bagikan Artikel: