Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Andri Valentinus Sukses Jalani Bisnis MLM di Kala Pandemi

        Andri Valentinus Sukses Jalani Bisnis MLM di Kala Pandemi Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sejak masa pandemi COVID-19 dimulai, roda perekonomian jadi tersendat. Akibatnya, pemutusan hubungan kerja pun membengkak dan menyebabkan bertambahnya angka pengangguran. Namun demikian, masih ada berbagai cara untuk tetap produktif. 

        Andri Valentinus menjalani bisnis Multi-Level Marketing (MLM) yang telah dijalaninya selama tujuh bulan terakhir, berhasil mengubah hidupnya sendiri dan banyak orang. MLM sendiri adalah strategi pemasaran di mana tenaga penjual (sales) tidak hanya mendapatkan kompensasi atas penjualan yang mereka hasilkan, tetapi juga atas hasil penjualan sales lain yang mereka rekrut. Tenaga penjual atau sales yang direkrut ini disebut sebagai downline.

        Andri Valentinus merupakan anak bungsu dari enam bersaudara yang lahir dari keluarga sederhana. Dibesarkan di lingkungan keluarga yang sederhana, Andri terbiasa untuk selalu bersyukur dalam keadaan sulit sekalipun.

        Baca Juga: Laris Manis, Penjualan Produk Agribisnis di Ekosis Meningkat

        Demi memenuhi kebutuhan hidup, apa pun dia kerjakan, apa pun dia jual. Dari berdagang makaroni keliling, menjual cheese cake dan thai tea dari mal ke mal, menjadi instruktur dengan bayaran rata-rata, hingga membuka bisnis pakaian.

        Kemudian, diawali dengan keputusan Andri untuk menjalankan bisnis MLM di AFC, kehidupannya pun berangsur menjadi lebih baik. Dalam waktu satu bulan, pendapatannya mencapai Rp100 juta, ia pun telah menghasilkan total pendapatan hingga Rp900 juta hanya dalam waktu tujuh bulan.

        Sebanyak itu? Kok bisa? Tentu bisa. Berkat kerja keras yang dilakukan Andri bersama tim, total downline-nya kini mencapai dua belas ribu orang, para downline ini berusia mulai dari 15 sampai 60 tahun, kebanyakan dari mereka menghasilkan pendapatan Rp10 juta hingga Rp100 juta per bulannya.

        Bagi sebagian orang mungkin masih memandang bisnis MLM sebelah mata lantaran banyak orang mengikuti bisnis tersebut justru berujung pada kerugian. Karena itu sebelumnya, harus berhati-hati dalam memilih agar tidak terjerat di bisnis MLM yang tidak kompeten. Namun, sebaliknya jika memilih leader yang tepat dan tepercaya, bisnis MLM ini dapat mendatangkan keuntungan yang besar dengan sistem yang cukup mudah.

        Sebagai salah satu orang yang sukses dalam menjalankan bisnis MLM, Andri Valentinus telah mendirikan tim untuk bisnis MLM di AFC yang bernama Futuristic Team. Tim ini terdiri dari influencer, selebgram, dan young entrepreneur (pengusaha muda). Keuntungan bergabung dengan Futuristic Team ialah dibimbing menjadi seorang leader, tidak ada senioritas, serta tidak ada paksaan terkait hal apa pun.

        "Untuk bisa mengubah hidup sampai menjadi seperti sekarang ini, saya tidak cuma mempelajari finansial, tapi saya juga belajar tentang pengembangan diri. Melalui Futuristic Team, saya ingin berbagi ilmu dan pengalaman saya kepada para calon pengusaha muda untuk menghasilkan pendapatan yang banyak dengan sistem bisnis yang mudah dan cepat, serta bimbingan dari orang-orang yang kompeten dan tepercaya," ujar Andri Valentinus, selaku founder Futuristic Team.

        Futuristic Team sendiri memiliki visi untuk membuat para pengusaha muda dan selebgram menjadi leader dan menghasilkan banyak uang dalam waktu singkat. Misinya ialah untuk menjadi tim Young Entrepreneurs dan selebgram yang terkuat dan terbesar di Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: