Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Saat Menteri Risma Mau Repot-repot Siapkan Nasi Bungkus untuk Pengungsi Banjir

        Saat Menteri Risma Mau Repot-repot Siapkan Nasi Bungkus untuk Pengungsi Banjir Kredit Foto: Antara/Didik Suhartono
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Sosial Tri Rismaharini mau repot-repot menyiapkan nasi bungkus untuk para pengungsi banjir di dapur umum yang berada Kantor Desa Wonoasri, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin.

        Risma yang didampingi Bupati Jember Faida memantau kegiatan tim relawan di dapur umum yang menyiapkan makanan untuk nasi bungkus kepada warga terdampak banjir.

        Mantan Wali Kota Surabaya itu juga sempat membantu relawan memasak di dapur umum dengan menumis sayuran di wajan besar, kemudian membantu membungkus nasi untuk korban banjir yang belum bisa memasak untuk kebutuhan sehari-hari.

        "Saya berkunjung ke Jember dan melanjutkan ke Lumajang untuk memantau penanganan daerah yang terdampak bencana alam," katanya.

        Tim relawan di dapur umum menyiapkan sebanyak 4.000 nasi bungkus yang akan dibagikan kepada warga di tiga desa yakni Desa Wonoasri, Curah nongko dan Andongrejo yang terdampak banjir.

        Risma menjelaskan pihaknya telah menerima laporan bahwa pengungsi telah kembali ke rumah masing-masing, namun Kementerian Sosial telah menyiapkan sejumlah bantuan untuk mengantisipasi apabila sewaktu-waktu terjadi bencana.

        Sementara Bupati Jember Faida mengatakan logistik makanan yang tersedia di gudang tersedia cukup dan logistik itu juga berasal dari masyarakat. Tim logistik mengelola dengan sangat baik, tercatat rapi, dan tertata rapi.

        "Penanganan juga mencakup pemantauan kondisi kesehatan warga terdampak banjir dan berdasarkan data yang kami terima ada 88 ibu hamil dengan beberapa di antaranya memiliki risiko tinggi, kemudian sebanyak 66 lansia, dan 54 balita," ujarnya.

        Sebanyak delapan kecamatan di Kabupaten Jember diterjang banjir bandang dan banjir kiriman, sehingga menyebabkan hampir 4 ribu lebih kepala keluarga yang terdampak banjir tersebut.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: