5 Pengacaranya Mundur, Trump Angkat 2 Kuasa Hukum Baru Urus Pemakzulan
Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menunjuk David Schoen dan Bruce L. Castor, Jr. yang akan memimpin tim hukum untuk persidangan pemakzulan keduanya.
Penunjukkan kuasa hukum yang baru ini dilakukan setelah lima anggota pengacaranya mengundurkan diri.
Baca Juga: Menantu Donald Trump Masuk dalam Nominasi Nobel Perdamaian, Apa Kontribusinya?
Salah satu “titik gesekan” dengan tim pengacara sebelumnya adalah Trump ingin pengacara fokus pada klaim penipuan pemilihannya daripada konstitusionalitas menghukum mantan presiden.
Trump telah berjuang untuk menemukan pengacara yang bersedia menangani kasusnya karena dia menolak untuk mengalah dari klaim palsunya. Penasihat Trump telah berbicara dengannya tentang strategi hukumnya dan dia terus mengungkit penipuan pemilu untuk pembelaannya, sementara mereka telah berulang kali mencoba menjauhkannya dari itu, menurut sebuah sumber yang mengetahui diskusi tersebut.
Tidak jelas apakah Schoen dan Castor akan mengikuti apa yang diinginkan Trump.
“Schoen telah bekerja dengan Presiden ke-45 dan penasehat lainnya untuk mempersiapkan persidangan yang akan datang, dan baik Schoen maupun Castor setuju bahwa pemakzulan ini tidak konstitusional - sebuah fakta bahwa 45 Senator setuju dengan minggu lalu,” kata rilis itu.
“Merupakan suatu kehormatan untuk mewakili Presiden ke-45, Donald J. Trump, dan Konstitusi Amerika Serikat,” terang Schoen dalam sebuah pernyataan.
Schoen akan berfokus terutama pada litigasi kasus perdata dan pidana yang kompleks sebelum persidangan dan pengadilan banding. Dia diketahui menjabat sebagai ketua Subkomite Keadilan Pidana Asosiasi Pengacara Amerika dari Komite Litigasi Hak Sipil.
Sementara itu, Castor adalah pengacara terkenal di Pennsylvania yang sebelumnya menjabat sebagai jaksa wilayah Montgomery County.
Castor merasa sangat terhormat bisa menjadi pengacara mantan Presiden AS ke-45 itu.
“Saya menganggap suatu kehormatan untuk mewakili Presiden ke-45. Kekuatan Konstitusi kita akan diuji tidak seperti sebelumnya dalam sejarah kita. Itu kuat dan tangguh. Sebuah dokumen yang ditulis untuk zaman, dan itu akan menang atas keberpihakan lagi, dan selalu,” urainya.
Untuk memakzulkan Trump, setidaknya 17 Partai Republik harus memberikan suara dengan semua suara anggota Demokrat saat persidangan dimulai.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto