Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) digadang-gadang sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat bersanding dengan Moeldoko yang dijadikan sebagai Ketua Umum. Namanya didorong oleh sejumlah mantan kader dan kader Partai Demokrat yang menginginkan Kongres Luar Biasa (KLB).
Terkait hal itu, Ibas menegaskan bahwa Partai Demokrat di tingkat pusat maupun daerah kompak dan bersatu, termasuk juga dirinya dalam menghadapi gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat (GPK PD) yang sah.
Baca Juga: Pantas Segitunya Belain AHY, Ternyata Capres 2024 dari Demokrat Wewenang SBY
Putra bungsu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini pun meminta agar dirinya tidak diadu domba dengan Ketum PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang juga kakak kandungnya. Karena, dia pun mendukung kepemimpinan AHY.
"Jajaran pengurus Partai Demokrat, Pusat dan Daerah, tmsk saya, kompak dan bersatu untuk hadapi Gerakan yang Kepemimpinan PD yang sah. Kami juga setia dan mendukung penuh Ketua Umum AHY. Jangan diadu-adu antara saya dengan Mas AHY yang juga kakak saya sendiri," kata Ibas dalam akun Twitter pribadinya @Edhie_Baskoro pada Sabtu (27/2/2021).
Ibas pun berterima kasih atas kata-kata baik yang ditujukan kepada Demokrat. Namun, dia memohon agar jangan diadu domba antara dirinya dengan AHY. Apalagi, memutarbalikkan isu antara dirinya dengan AHY.
"Ucapan Terima Kasih atas 'GOOD WORDS out there' tapi, Mohon Maaf, tolong jangan adu domba saya ya', dulu saya pernah bilang kalau adu domba hanya ada di lapangan domba' Jadi, Jangan di-'spin' isyu & diadu-adu antara saya dengan Mas AHY. InsyaAllah PD Solid, Setia dan Waspada semua," sambung Wakil Ketua Umum Partai Demokrat itu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum