Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Duh...! Mas Anies Baswedan Sampaikan Kabar Mengejutkan, Pekan Ini Dirinya Bakal...

        Duh...! Mas Anies Baswedan Sampaikan Kabar Mengejutkan, Pekan Ini Dirinya Bakal... Kredit Foto: Instagram Anies Baswedan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengabarkan dirinya akan disuntik vaksin Covid-19 yang direncanakan pada pekan ini.

        Hal tersebut disampaikan Anies usai dirinya menjalani tes titer antibodi sebelum menerima suntikan vaksin.

        "Insya Allah pekan ini saya vaksinasi," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Senin (5/4/2021).

        Baca Juga: Ungkapan Senang Warganet: Barakallah Fiik Pak Anies Baswedan! Berkah untuk Jakarta

        Lanjutnya, ia mengatakan tes titer antibodi yang dijalani yakni untuk memastikan dirinya bisa menjalani vaksinasi dalam waktu dekat.

        Baca Juga: Kasih Sayang Ayah Sepanjang Hayat, Momen Haru Anies Baswedan Jenguk Putrinya Terpapar Covid-19

        Sambungnya, ia mengatakan jika hasil tes titer dirinya menunjukkan skor 203.

        "Minimal untuk donor (konvalesen) itu 80 lalu 3 hari lalu saya dites lagi angkanya 203," kata dia.

        Baca Juga: Lapor, Pak Anies! Omzet dan Cuan Jaya Real Property Milik Pemda DKI Menipis!

        Baca Juga: Geger! Beredar Seruan Tangkap Mas Anies Selasa Besok, Disebar sama Ferdinand..

        Baca Juga: Lagi, Fadli Zon Pamer Kedekatan dengan Anies

        Diketahui sebelumnya, Anies pernah terjangkit Covid-19 pada bulan Januari 2021.

        Anies menjalani isolasi di rumah dinas selama lebih dari satu bulan.

        Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan sebanyak satu juta dosis dalam satu hari. Namun, angka tersebut belum menyentuh target tersebut sama sekali sejak vaksinasi dilakukan pada Januari.

        Per 4 April 2021, tercatat jumlah dosis yang disuntikan bertambah sebanyak 95.760 untuk target vaksinasi pertama, dan sebanyak 62.532 pada target vaksinasi kedua. Artinya, dalam vaksinasi yang sudah berjalan melebihi satu kuartal, jumlah dosis yang disuntikkan belum mencapai 25% dari target vaksinasi nasional.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: