Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Gak Henti-Hentinya Amerika Tekan China, Kali Ini Mau Setop Semua Ekspor Teknologi

        Gak Henti-Hentinya Amerika Tekan China, Kali Ini Mau Setop Semua Ekspor Teknologi Kredit Foto: Getty Image/AFP
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Partai Kongres China mendesak pemerintah Joe Biden membatasi penjualan alat pembuat chip ke perusahaan China; serupa dengan tindakan terhadap produsen peralatan telekomunikasi, Huawei Technologies.

        Melansir Reuters, Jumat (16/4/2021), Perwakilan Michael McCaul dan Senator Tom Cotton menyebut, aturan yang mewajibkan izin AS untuk menjual semikonduktor dengan teknologi AS juga harus berlaku bagi para perusahaan China lainnya.

        "(Aturan itu) harus berlaku bagi setiap perusahaan China yang merancang chip yang lebih canggih--14 nanometer atau di bawahnya," tulis 2 anggota parlemen itu dalam surat kepada Menteri Perdagangan AS, Gina Ralmono.

        Baca Juga: 'Bitcoin Akan Bertahan, Cryptocurrency Akan Gantikan Emas'

        Baca Juga: Bisnis Inti Grab Bukan Lagi GrabBike, Sudah Ganti Jadi ....

        Surat itu meminta izin penjualan perangkat lunak electronic design automation (EDA) dan pembatasan penjualan terkait chip ke perusahaan China.

        Menurut McCaul dan Cotton, "Tindakan itu akan memastikan perusahaan AS dan perusahaan dari negara sekutu tak boleh menjual teknologi kepada China."

        Seorang perwakilan Departemen Perdagangan mengakui telah menerima surat itu dan membahas perihal 7 entitas superkomputer China yang baru saja masuk ke Daftar Hitam Perdagangan pada pekan lalu.

        "Kami terus meninjau keadaan untuk menentukan apakah perlu melanjutkannya dengan tindakan tambahan," kata perwakilan itu.

        Tahun lalu, AS merilis aturan yang mewajibkan lisensi untuk penjualan semikonduktor ke Huawei bagi teknologi yang pembuatannya menggunakan alat-alat AS. Huawei juga telah masuk ke Daftar Hitam sejak 2019.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tanayastri Dini Isna
        Editor: Tanayastri Dini Isna

        Bagikan Artikel: