Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ramalan Pilpres 2024: Ada 3 Kelompok yang Bakal Bertarung, Ini Mereka...

        Ramalan Pilpres 2024: Ada 3 Kelompok yang Bakal Bertarung, Ini Mereka... Kredit Foto: Antara/Raisan Al Farisi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Saiful Huda Ems menyebut ada beberapa poin mengenai klasifikasi figur yang akan muncul pada Pilpres 2024, ditinjau dari sisi ideologi.

        Pertama, kata alumnus Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur itu kelompok Nasionalis Religius.

        Golongan pertama itu, lanjut Huda, sebuah ideologi politik yang berciri khas memadukan antara unsur-unsur kebangsaan dan keagamaan.

        Baca Juga: Satu Tahun Jadi Juru Bicara: Ini Bukan tentang Angka

        "Di bagian kelompok Nasionalis Religius ini ada sejumlah nama yang berbanding lurus dengan model atau karakter Presiden Joko Widodo yakni Moeldoko, Ganjar Pranowo, dan Airlangga Hartarto," kata dia dalam keterangan pers, Rabu (9/6/2021).

        Selanjutnya, Capres 2024 dari kelompok Nasionalis Abangan. Huda memaknai klaster itu sebagai pemilik ideologi politik yang memadukan antara unsur-unsur nasionalisme dan kepercayaan.

        "Kelompok Islam Abangan ada figur seperti Prabowo, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Puan Maharani," tutur dia.

        Baca Juga: Prabowo Nyapres Lagi di 2024, Biar Sandi Menang, Pasangkan dengan Anies

        Terakhir, kata Ketum Harimau Perubahan itu, Capres 2024 dari kelompok Islam Politik. Dia memaknai klaster ini sebagai pemilik ideologi politik yang menjadikan agama sebagai jargon meraih kepentingan.

        "Kelompok Islam Politik ada figur seperti Anies Baswedan dan Ridwan Kamil," ujar dia.

        Baca Juga: Ahli Virologi dan Molekuler Biologi: Semua Vaksin Covid-19 Aman dan Sudah Diuji

        Dari pengelompokan ideologi dan figur-figur politik yang tergolong di dalamnya itu, Huda menilai tiga kekuatan besar itu yang akan bertarung di Pilpres 2024 kelak. 

        "Namun, yang menjadi persoalan kemudian, bagaimana dengan kans para figur tersebut untuk memenangkan pertarungan di Pilpres 2024," beber dia.

        Baca Juga: Satu Tahun Jadi Juru Bicara: Ini Bukan tentang Angka

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: