Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Satgas: Belum Ada Varian Baru Covid-19 di Madura

        Satgas: Belum Ada Varian Baru Covid-19 di Madura Kredit Foto: Antara/Akbar N Gumay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan belum ditemukan kasus varian baru Covid-19 pada pasien Madura yang ditangani oleh Rumah Sakit (RS) Lapangan Kogabwilhan II Indrapura, Surabaya, Jawa Timur.

        "Hingga saat ini dinyatakan tidak ada varian baru yang ditangani Rumah Sakit Lapangan Kogabwilhan II Indrapura," kata Wiku pada konferensi pers, Jumat (11/6/2021).

        Baca Juga: Kasus Covid-19 Berbagai Daerah Melonjak Drastis, Wilayah Anies Naik 302 Persen

        RS tersebut menerima 114 pasien, kemudian empat di antaranya dirujuk ke fasilitas kesehatan lainnya.

        Menurut Wiku, kondisi tersebut merupakan laporan hasil kunjungan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ganip Warsito yang mengunjungi RS itu hari ini.

        Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka memantau kesiapan tim serta sarana dan prasarana dalam mengantisipasi kelonjakan kasus Covid-19 di wilayah Surabaya dan sekitarnya, terutama Kabupaten Bangkalan, Madura.

        Lebih lanjut Wiku mengatakan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 meminta peran seluruh pihak untuk bekerja sama dalam menangani pandemi Covid-19. Pihak yang dimaksud termasuk pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, hingga para pelaku lintas sektor.

        Wiku juga mengingatkan masyarakat dan sektor-sektor yang beroperasi di wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro untuk selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan agar bisa mencegah terjadinya penularan virus Covid-19.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Imamatul Silfia
        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: