Anies Baswedan membocorkan sebuah rahasia besar. Dia mengungkap separuh Warga Jakarta pernah terpapar covid-19.
Lantas apa dampaknya bagi masyarakat? Rahasia ini bukan kaleng-kaleng. Ada basis surveinya. Temuan itu adalah survei penelitian serologi covid-19 yang dilakukan Tim Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI).
Survei itu dilakukan pada bulan Maret 2021 dengan melibatkan ribuan warga DKI Jakarta untuk mengetahui prevalensi antibodi positif covid-19.
Baca Juga: Buzzer Politik Suka Ngerong-rong Anies Baswedan: Jika Tak Suka, Bawa ke Ranah Hukum
Menurut Anies dengan adanya hasil itu, tidak ada cara lain bagi warga Jakarta untuk mendorong vaksinasi covid-19 agar mendapat kekebalan.
"Jadi kita akan teruskan kegiatan vaksinasi ini yang sekarang ini. Saya cek data terbaru, bahwa kita sudah memvaksin 5,4 juta," ucapnya.
Anies mendambahkan, hasil survei penelitian serologi covid-19 ini juga telah diberikan kepada Kementerian Kesehatan. Tujuannya adalah menjadi bahan rujukan dalam menentukan langkah kedepan di tingkat nasional.
"Hasil ini sudah saya teruskan kepada Menkes. Saya teruskan juga kepada ketua pelaksanaan PPKM Darurat untuk bisa menjadi bahan bagi mereka dalam melihat perspektif nasional," ujarnya.
Anies mengungkapkan, berdasarkan hasil survei tersebut diketahui bahwa 44,5 persen warga DKI pernah terinfeksi covid-19. Jumlah itu kemudian meningkat pada Juni 2021 menjadi 49,2 persen.
"Artinya separuh dari penduduk di Jakarta sudah memiliki eksposur. Mudah-mudahan mendapat kekebalan," harap Anies saat konfrensi pers secara daring, Sabtu 10 Juli 2021.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: