Tak Hanya Indonesia, Kondisi Global Juga Alami Kenaikan Signifikan Angka Positif Covid-19
Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, mengatakan bahwa angka kenaikan kasus positif Covid-19 di Indonesia akhir-akhir ini menunjukan tren terus meningkat secara signifikan. Kenaikan angka positif itu juga terjadi di negara belahan dunia lainnya.
"Dirjen WHO baru-baru ini mengatakan selama 4 minggu terakhir, dunia mengalami kenaikan kasus di hampir semua kawasan," ujar Retno dalam konferensi pers, Kamis (15/7/2021).
Baca Juga: Efikasi Vaksin Sinovac Diragukan, Begini Penjelasan Jubir Covid-19
Retno mengatakan, kenaikan angka positif Covid-19 itu terasa pada 4 minggu terakhir di hampir seluruh negara di dunia. Termasuk, kenaikan angka kematian yang terus naik setelah 10 seminggu secara berturut-turut sempat mengalami penurunan angka kematian.
Minggu lalu misalnya, angka kasus positif Covid-19 dunia mengalami kenaikan sebesar 12 persen. Sementara, kawasan negara-negara ASEAN mengalami kenaikan sebesar 37,4 persen. Adapun beberapa negara kawasan Eropa mengalami kenaikan sebesar ratusan persen.
"Bahkan, terdapat negara yang mengalami kenaikan 510 persen," ungkap Retno.
Menurut Dirjen WHO, kata Retno, kenaikan yang secara signifikan terjadi belakangan ini secara global disebabkan oleh varian Delta yang sudah menyebar di 111 negara. Menanggulangi kecepatan persebaran varian Delta, WHO menyarankan agar melakukan pembatasan mobilitas dan percepatan vaksinasi di masing-masing negara.
Berdasarkan hasil Pertemuan Covax AMC Engagement Group pada 12 Juli, Retno menyampaikan bahwa situasi pasokan vaksin secara global akan lebih baik pada bulan September, Oktober, dan seterusnya.
"Diplomasi Indonesia kita lakukan secara totalitas demi kesetaraan vaksin untuk semua," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bethriq Kindy Arrazy
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: