Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Malaysia Terheran-heran Covid Disini Turun, Catat! Ini Karena Jokowi, Bukan Si Tukang Klaim..

        Malaysia Terheran-heran Covid Disini Turun, Catat! Ini Karena Jokowi, Bukan Si Tukang Klaim.. Kredit Foto: Instagram Denny Siregar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pegiat media sosial Denny Siregar ikut mengomentari aksi terheran-heran Malaysia terkait Covid-19 di Indonesia turun lebih cepat.

        Menurutnya, penurunan kasus Covid-19 di Indonesia cepat karena kerja keras pemerintah yang bahu membahu mengatasi Covid-19. Baca Juga: Bupati yang Ngatain Opung Luhut Digaruk KPK, Denny Siregar Pura-Pura Kaget, Apa Kaget Beneran?

        "Itu karena Presiden @jokowi gerakkan TNI dan @DivHumas_Polri sebagai kesatuan untuk melakukan vaksinasi massal, pak Malaysia. Jadi efektif dan tidak dipolitisasi," cuitnya, dalam akun Twitternya, seperti dilihat, Senin (6/9/2021).

        Sambungnya, ia pun kemudian membandingkan kinerja pemerintah pusat dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

        Menurut dia, Anies hanya bisa mengklaim kerja keras pemerintah pusat sebagai hasil kerja dirinya.

        "Gak seperti klaim @aniesbaswedan kalau dia yg sukses lakukan vaksinasi..," ujarnya.

        Selain itu, ia menilai mengapa Presiden Jokowi lebih percaya kepada TNI dan Polri untuk melaksanakan vaksinasi ketimbang kepala daerah.

        "Krn TNI dan Polri lah sistem yg efektif dan terbukti bergerak tnp ada keributan politis atau mempolitisasi pandemi. Kalo kepala daerah, vaksin belum tuntas, malah sibuk wacana." tukasnya.

        Sementara itu, dilansir dari berbagai sumber, Pemimpin DAP Malaysia Lim Kit Siang meminta Menteri Kesehatan Malaysia yang baru menjelaskan kenapa kasus Covid-19 Indonesia lebih cepat turun dibanding dengan negaranya.

        Ia menilai Indonesia lebih berhasil mengurangi tingkat infeksi Covid-19 dibanding “Negeri Jiran”, padahal populasinya lebih besar.

        “Bisakah menteri kesehatan yang baru, Khairy Jamaluddin, menjelaskan mengapa selama 16 hari berturut-turut, Indonesia mengurangi kasus baru Covid-19 hariannya menjadi kurang dari Malaysia bahkan kurang dari setengahnya seperti kemarin 8.955 kasus, sementara Malaysia 20.988 kasus?” kata Lim melansir Malay Mail pada Jumat (3/8/2021).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: