Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bikin Ngeri... Mendadak Korea Selatan jadi Negara Berbahaya, Asia dalam Darurat

        Bikin Ngeri... Mendadak Korea Selatan jadi Negara Berbahaya, Asia dalam Darurat Kredit Foto: GenPI
        Warta Ekonomi -

        Mendadak Korea Selatan menjadi negara yang paling berbahaya, kawasan Asia pun bisa dalam keadaan darurat.

        Kondisi Korea Selatan yang mencekam tak lepas dari melonjaknya kasus harian Covid-19 dalam beberapa hari ke belakang.

        Baca Juga: Teori Konspirasi Covid-19 Terpatahkan, Asal Virus Ternyata…

        Melonjaknya kasus harian Covid-19 di Korea Selatan diprediksi dipicu oleh liburan tiga hari dalam pekan ini.

        Diketahui, kasus harian Covid-19 di Korea Selatan untuk pertama kalinya menembus angka 3 ribu lebih kasus yang terjadi.

        Korea Selatan sendiri telah melaporkan 3.273 kasus Covid-19 pada Jumat (24/9) kemarin, sehari setelah menyentuh rekor sebelumnya.

        Dari kasus baru itu, 3.245 di antaranya adalah kasus lokal dan 28 sisanya kasus impor. Angka itu menambah total masing-masing menjadi 298.402 kasus dan 2.441 kematian.

        Bila dipaparkan secara detail per lokasi, lebih dari 77 persen kasus covid-19 lokal terjadi di Seoul dan daerah sekitar ibu kota Korsel itu.

        Otoritas mencatat tingkat kematian Covid-19 Korsel berada di angka 0,82 persen dan 339 kasus berat. Ini cenderung rendah berkat vaksinasi yang memprioritaskan kaum lansia.

        Lebih lanjut, pihak pemerintah Korsel mengimbau masyarakat yang baru saja kembali dari liburan pekan ini agar menjalani tes Covid-19 sebelum kembali bekerja.

        Lee Ki-il selaku Wakil Menteri Kebijakan Layanan Kesehatan Korsel memprediksi bahwa kasus harian kemungkinan terus bertambah dan mencapai puncaknya pekan depan, karena lebih banyak masyarakat yang melakukan tes Covid-19 usai berlibur.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: