Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Prabowo Bakalan Kuat di Pilpres 2024, Nama Ganjar dan Anies Lewat

        Prabowo Bakalan Kuat di Pilpres 2024, Nama Ganjar dan Anies Lewat Kredit Foto: GenPI
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, menilai Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai sosok petarung yang sangat berpengalaman dalam pemilihan presiden (Pilpres).

        "Ada 6 sisi penentuan seorang kandidat maju di pilpres. Yaitu, Man, metho?, material, money, machine and manage. Prabowo punya semua itu," ujar Jerry dalam diskusi bertajuk "Menakar Peluang Prabowo pada Pilpres 2024", Jumat (24/9/2021).

        Baca Juga: Suara Anak Buah Prabowo Sebut Pertemuan Airlangga dengan Ganjar: Kehendak Langit

        Terlebih lagi, menurutnya usia Prabowo masih ideal jika dibandingkan beberapa presiden dan pemimpin di dunia seperti Joe Biden yang berusia 78 tahun dan Màhathir 96 tahun.

        "Memang selama ini Prabowo tak tergusur di posisi atas. Dengan mengirim 78 aggota DPR punyà pengaruh lantaran mereka berhasil finish di bawah Golkar 85 ?ursi diposisi pertama PDIP meraih 128 kursi," terang dia.

        Oleh sebab itu, dirinya mengeklaim dengan strategi politik yang kuat Prabowo bukanlah tandingan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Ridwan Kamil.

        "Basis suara Gerindra seperti Jabar, Sumbar, Aceh, NTB, Malut, dan Banten perlu tetap di jaga dan sekarang bagaimana Prabowo berselancar di Medsos," kata Jerry.

        Tidak hanya itu, dia juga meyakini bahwa Prabowo yang merupakan kalangan dari militer bisa memenangi Pilpres 2024.

        "Memang kalangan milter lebih berpeluang. Sudah ada 2 dari kalangan militer yang menjadi presiden, yaitu Presdien ke-2 Soeharto dan presiden ke-6 Soesilo Bambang Yudhonyono (SBY)," tutur dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: