Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Apa Itu JavaScript?

        Apa Itu JavaScript? Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        JavaScript adalah bahasa pemrograman dinamis yang digunakan untuk web development, in-app development, untuk pengembangan game, dan masih banyak lagi. JavaScript memungkinkan Anda untuk menerapkan fitur dinamis pada halaman web yang tidak dapat dilakukan hanya dengan HTML dan CSS.

        Banyak browser menggunakan JavaScript sebagai bahasa scripting untuk melakukan hal-hal dinamis di web. Setiap kali Anda melihat menu tarik-turun klik untuk menampilkan, konten tambahan ditambahkan ke halaman, dan warna elemen yang berubah secara dinamis pada halaman, untuk menyebutkan beberapa fitur, Anda melihat efek JavaScript.

        Baca Juga: Apa Itu CSS?

        JavaScript pertama kali dikenal sebagai LiveScript, tetapi Netscape mengubah namanya menjadi JavaScript, mungkin karena keberhasilan yang dihasilkan oleh Java. JavaScript pertama kali muncul di Netscape 2.0 pada tahun 1995 dengan nama LiveScript. Inti dari bahasa pemrograman ini telah tertanam di Netscape, Internet Explorer, dan browser web lainnya.

        Untuk Apa Saja JavaScript Digunakan?

        Biasanya, JavaScript digunakan untuk mengembangkan aplikasi berbasis web dan browser web. Akan tetapi, JavaScript juga bisa digunakan di luar website, misalnya software, server, dan kontrol hardware yang disematkan. Berikut adalah beberapa hal yang menggunakan JavaScript:

        1. Menambahkan perilaku interaktif ke halaman web

        JavaScript memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan halaman web. Hampir tidak ada batasan untuk hal-hal yang dapat Anda lakukan dengan JavaScript di halaman web, seperti:

        • Menampilkan atau menyembunyikan lebih banyak informasi dengan mengklik tombol;
        • Mengubah warna tombol saat mouse melayang di atasnya;
        • Menggeser melalui gambar di beranda;
        • Memperbesar atau memperkecil gambar;
        • Menampilkan penghitung waktu atau hitung mundur di situs web;
        • Memutar audio dan video di halaman web;
        • Menampilkan animasi;
        • Menggunakan menu drop-down hamburger.

        2. Membuat aplikasi web dan mobile

        Developer dapat menggunakan berbagai framework JavaScript untuk mengembangkan dan membangun aplikasi web dan mobile. Framework JavaScript adalah kumpulan pustaka kode JavaScript yang memberi seorang developer sebuah kode pra-tertulis untuk digunakan pada fitur dan tugas pemrograman, secara harfiah framework untuk membangun situs web atau aplikasi web.

        Framework front-end JavaScript yang populer meliputi React, React Native, Angular, dan Vue. Banyak perusahaan menggunakan Node.js, runtime environment JavaScript yang dibangun di mesin JavaScript V8 Google Chrome. Beberapa contoh perusahaan terkenal yang menggunakan JavaScript di antaranya adalah Paypal, LinkedIn, Netflix, dan Uber.

        3. Membangun server web dan mengembangkan aplikasi server

        Selain situs web dan aplikasi, pengembang juga dapat menggunakan JavaScript untuk membangun server web menjadi sederhana dan mengembangkan infrastruktur back-end menggunakan Node.js.

        4. Mengembangkan video game

        Tentu saja, Anda juga dapat menggunakan JavaScript untuk membuat game browser. Ini adalah cara yang bagus untuk developer pemula untuk melatih keterampilan JavaScript mereka.

        Keuntungan JavaScript

        Kelebihan menggunakan JavaScript adalah:

        1. Mengurangi interaksi server. Anda dapat memvalidasi input pengguna sebelum mengirim halaman ke server. Ini dapat menghemat trafik server, yang berarti lebih sedikit beban di server Anda.

        2. Feedback langsung kepada pengunjung. Mereka tidak perlu menunggu halaman dimuat ulang untuk melihat apakah mereka lupa memasukkan sesuatu.

        3. Meningkatkan interaktivitas. Anda dapat membuat interface yang bereaksi saat pengguna mengarahkan mouse ke atasnya atau mengaktifkannya melalui keyboard.

        4. Interface yang lebih kaya. Anda dapat menggunakan JavaScript untuk menyertakan item seperti komponen drag-and-drop dan slider untuk memberikan interface yang kaya kepada pengunjung situs Anda.

        Keterbatasan JavaScript

        1. Client-side JavaScript tidak mengizinkan pembacaan atau penulisan file. Ini telah disimpan untuk alasan keamanan.

        2. JavaScript tidak dapat digunakan untuk aplikasi jaringan karena tidak ada dukungan seperti itu yang tersedia.

        3. JavaScript tidak memiliki kemampuan multi-threading atau multiprosesor.

        Sekali lagi, JavaScript adalah bahasa pemrograman ringan yang ditafsirkan sehingga memungkinkan Anda dalam membangun interaktivitas ke dalam halaman HTML statis.

        Baca Juga: Apa Itu HTML?

        Alat-Alat Pengembangan JavaScript

        Salah satu kekuatan utama JavaScript adalah tidak memerlukan alat pengembangan yang mahal. Anda dapat memulai dengan editor teks sederhana seperti Notepad. Karena ini adalah bahasa yang ditafsirkan di dalam konteks browser web, Anda bahkan tidak perlu membeli kompiler.

        Untuk mempermudah pekerjaan ktia, berbagai vendor telah datang dengan alat pengeditan JavaScript yang sangat bagus. Beberapa dari mereka antara lain:

        1. Microsoft FrontPage. Microsoft telah mengembangkan editor HTML populer yang disebut FrontPage. FrontPage juga menyediakan web developer dengan sejumlah alat JavaScript untuk membantu dalam pembuatan situs web interaktif.

        2. Macromedia Dreamweaver. MX Macromedia Dreamweaver MX adalah editor HTML dan JavaScript yang sangat populer di kalangan web development profesional. Ini menyediakan beberapa komponen JavaScript prebuilt yang praktis, terintegrasi dengan baik dengan database, dan sesuai dengan standar baru seperti XHTML dan XML.

        3. Macromedia HomeSite 5. HomeSite 5 adalah editor HTML dan JavaScript yang sangat disukai dari Macromedia yang dapat digunakan untuk mengelola situs web pribadi secara efektif.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Patrick Trusto Jati Wibowo
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: