Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Terduga Keluarga Jenderal Bawa Nama Megawati saat Cekcok, Arteria Dahlan: Saya Takutlah...

        Terduga Keluarga Jenderal Bawa Nama Megawati saat Cekcok, Arteria Dahlan: Saya Takutlah... Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi -

        Perempuan yang terlibat pertikaian dengan Ibunda Anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan mengaku kenal dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

        Hal tersebut disampaikan Arteria saat menceritakan pertikaian ibundanya dengan perempuan yang mengaku anak jenderal bintang tiga TNI di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu, kemarin.

        "Iya waktu di telepon kan dia bilang kenal sama Bu Megawati, saya bilang enggak ada masalah. Pastinya saya takutlah sama Bu Mega karena kami semua tegak lurus sama beliau," kata Arteria di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 22 November 2021.

        Baca Juga: Wanita Mengaku Keluarga Jenderal Catut Nama Megawati, Arteria Dahlan: Saya Hormati Ketum Partai

        Tiba-tiba Ditelepon Prasetio Edi Marsudi

        Bahkan, kata Arteria, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, yang merupakan koleganya di PDIP juga sempat menghubungi dirinya agar mau berdamai dengan perempuan tersebut.

        "Tiba-tiba Pak Pras telepon, sudah damai saja," ujarnya.

        Arteria lantas mempertanyakan informasi yang dimiliki Prasetyo tentang permasalahan yang terjadi antara dirinya dengan perempuan itu.

        "Dia (Prasetyo) nyebut ini orang siapa-siapa," ujarnya.

        Tak Ingin Lawan TNI

        Arteria mengaku tidak memiliki keinginan untuk melawan TNI. Dia mengatakan hanya ingin perempuan yang memaki dirinya dan ibundanya bertanggung jawab atas kesalahan yang telah dilakukan.

        "Kalau ada kekeliruan mengaku saja sudah, mengaku salah, jalani proses, jangan sibuk mempertontonkan dia orang yang berkuasa begitulah," katanya.

        Baca Juga: Ramai-Ramai Kritik Pernyataan Arteria PDIP, Pengamat: Kupikir Kau Cerdas...

        Penjelasan Prasetio

        Ketua Dewa Provinsi DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi, meminta kepada rekannya Arteri Dahlan untuk dapat menyelesaikan persoalan dengan anak jederal bintang itu dengan secara baik-baik. Ia pun tak memihak baik kepada anggota Komisi III DPR itu maupun kepada seorang wanita tersebut.

        “Kita ini kan orang timur. Menghormati orangtua. Saya juga mendidik anak-anak supaya menghargai orangtuanya. Orang timur juga mengedepankan kekeluargaan untuk menyelesaikan persoalan," kata Prasetio.

        "Saya berharap tuntas dengan baik lah. Harus dibicarakan dengan baik dan bisa saling memaafkan," lanjutnya.

        Akui Ditelepon Sang Perempuan

        Prasetio mengungkapkan bahwa dirinya memang di telepon oleh perempuan yang cekcok dengan ibunda Arteria Dahlan di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten.

        Pras pun bersikap lebih menengahi kedua belah pihak. Sebab, kedua orang itu merupakan sama-sama teman.

        "Karena mengetahui di partai yang sama jadinya menelepon. Makanya spontan saya menengahi kedua belah pihak. Karena ini sama-sama teman nih," ujarnya.

        Video wanita muda itu terlibat cekcok dengan seorang wanita lainnya yang merupakan ibu dari Arteria Dahlan di dalam area bandara diunggah kolega Arteria Dahlan, Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni.

        Dalam video tersebut, wanita muda itu juga sempat beradu mulut dan ikut memaki ibunda Arteria Dahlan.

        Baca Juga: Arteria Cekcok dengan Wanita Ngaku Anak Jenderal, Teman PDIP-nya Bereaksi...

        Sahroni yang mengunggah video wanita maki-maki ibu Arteria Dahlan di Bandara juga mempelihatkan jika mobil yang dipakai wanita tersebut menggunakan pelat dinas TNI.

        "@puspentni tolong di cari pak Mobil dinas tersebut.. agar di beri pelajaran yang sopan sama ibu kita," tulis Sahroni dalam Instagramnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: