Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menjajaki kerja sama dengan Komite Olimpiade Nasional (NOC) Hungaria terkait peluang pengiriman atlet untuk berlatih di Hungaria.
Rencana itu tengah dimatangkan untuk kemudian dirumuskan dalam nota kesepahaman (MoU) yang akan ditandatangani kedua belah pihak.
Kepastian tersebut disampaikan oleh Ketua Umum KOI, Raja Sapta Oktohari ketika bertemu dengan Presiden NOC Hungaria, Krisztian Kulcsar dan Sekretaris Jenderal Balint Vekassy di Budapest, Hungaria pada awal bulan ini.
"Kami sepakat melakukan pertukaran pelatihan beberapa cabang olahraga yang bersifat dua arah. Artinya, Indonesia mengirim atlet ke Hungaria untuk berlatih, begitu juga sebaliknya. Ini kesempatan bagus bagi kita untuk meningkatkan prestasi olahraga," kata Oktohari Senin (20/12/2021).
Rencana kerja sama dengan NOC Hungaria itu masuk dalam Indonesia Olympic Champions Program, termasuk mengatur pertukaran training camp atlet ke luar negeri. Melalui program tersebut diharapkan mampu ada peningkatan prestasi olahraga nasional di ajang internasional.
Hungaria menjadi salah satu negara tujuan yang bagus untuk melakukan pemusatan latihan.Hungaria sendiri tercatat kuat di beberapa cabang olahraga terutama kategori Olimpiade, yakni renang, polo air, anggar kano dan gulat.
"Khusus renang, mereka masuk lima besar peraih medali terbanyak di Olimpiade dengan 29 emas, 26 perak, 20 perunggu," ucap Okto.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: