Ketua Umum (Ketum) Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP-KAMMI), Zaky Ahmad Rivai, meminta pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menyediakan vaksin halal dalam program vaksin booster.
Menurutnya, vaksin halal dapat diterima dengan mudah oleh masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Enesis Group Bakal Gelar Sentra Vaksinasi Covid-19 untuk Dosis Booster
“Saya mewakili PP KAMMI, menegaskan bahwa pemerintah harus menyediakan vaksin yang halal 100 persen,” ujarnya, dalam diskusi virtual, seperti dikutip, Rabu (19/1/2022).
Lanjutnya, ia mengatakan penyediaan vaksin halal tersebut didasari oleh mayoritas penduduk Indonesia yang beragam Islam. Baca Juga: Masyarakat Tak Bisa Pilih Jenis Vaksin Booster, Ini Penjelasannya
“Karena umat Islam di sini sebanyak 207 juta lebih. Maka dari itu seharusnya yang dipikirkan dahulu umat Islam di Indonesia yang mayoritas,” ujarnya.
“Vaksin ini masuk ke dalam tubuh seseorang, kalau sudah masukkan akan mempengaruhi tindak tanduk seseorang. Semakin banyakkan akan semakin berdampak kepada hal-hal yang buruk. Maka dari itu dalam Islam kan dianjurkan untuk mencari hal-hal baik-baik,” tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil