Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Baru Ahok Berkoar Pertamina Untung US$1 Miliar Tanpa Naikan Harga, Eh Tau-tau Harga BBM Melonjak

        Baru Ahok Berkoar Pertamina Untung US$1 Miliar Tanpa Naikan Harga, Eh Tau-tau Harga BBM Melonjak Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang dilakukan oleh PT Pertamina (Persero) ikut menyeret nama Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

        Perubahan harga terjadi bervariasi sesuai dengan daerah dimana kenaikan harga Pertamax Turbo dibuat dari Rp12.000 per liter menjadi Rp14.000 per liter.

        "Penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No.62 K/12/MEM/2020," kata keterangan resmi dari PT Pertamina pada Sabtu (12/2).

        Baca Juga: Ahok Optimistis Pertamina Akan Untung Lebih dari 1 Miliar USD Meskipun Harga BBM Tidak Naik

        Tak hanya Pertamax Turbo, BBM Pertamina lainnya juga mengalami kenaikan harga pada Februari 2022.

        Dexlite mengalami kenaikan dari Rp 9.500 menjadi Rp 12.150 hingga Rp 12.650 per liter.

        Sedangkan BBM jenis Pertamina Dex juga mengalami kenaikan yakni Rp 11.150 menjadi Rp 13.200-13.700 per liter.

        Untuk harganya, Pertamax Turbo dengan biaya Rp 13.500 berlaku di beberapa provinsi Indonesia.

        Baca Juga: Ahok Ungkap Subholding Power & NRE Jadi Bukti Komitmen Pertamina Transisi ke Energi Bersih

        Kebijakan ini berlaku di daerah Aceh, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.

        Sedangkan harga Pertamax Turbo Rp13.750 berlaku di Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Papua, serta seluruh provinsi di Kalimantan dan Sulawesi.

        Perubahan termahal hingga Rp14 ribu terjadi di Riau, Kepulauan Riau, Kota Batam, dan Bengkulu.

        Sebelumnya dalam acara DBSI Spring Festival Roaring to Win 2022, Ahok mengatakan, Pertamina masih bisa untung 1 miliar dolar AS meski tidak menaikkan harga BBM.

        Menurutnya, Pertamina belum menaikkan harga BBM selama dua tahun terakhir.

        Meski begitu, pada akhirnya, Pertamina resmi memberlakukan kenaikan harga BBM nonsubsidi.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: