Rupiah Tumbang Lawan Banyak Mata Uang, Ternyata Ini Biang Keroknya!
Nilai tukar rupiah tumbang melawan mata uang global di kisaran Rp14.300 per dolar AS pada perdagangan Selasa, 22 Februari 2022. Melansir dari RTI, rupiah terkoreksi -0,29% ke level Rp14.354 per dolar AS.
Selain terhadap dolar AS, rupiah juga tertekan oleh dolar Australia (-0,40%), euro (-0,24%), dan poundsterling (-0,18%). Sementara itu, rupiah bergerak variatif terhadap mata uang Asia. Baca Juga: Bos Bukalapak Blak-Blakan Soal Nasib Saham BUKA yang Bikin Investor Gigit Jari
Pagi ini, rupiah perkasa terhadap ringgit (0,18%), baht (0,14%), dan dolar Taiwan (0,10%). Namun, pada saat yang sama rupiah melemah atas yen (-0,38%), dolar Hong Kong (-0,33%), dolar Singapura (-0,19%), dan yuan (-0,09%).
Konflik antara Ukraina dan Rusia dinilai menjadi faktor penekan rupiah. Diketahui, AS dan negara Barat melaporkan Rusia belum menarik pasukan dari perbatasan Ukraina sehingga memicu kekhawatiran pelaku pasar.
“AS dan negara-negara barat melaporkan Rusia belum mundur dari perbatasan Ukraina dan malah menumpuk pasukan di sana. Dan Akhir pekan kemarin, serangan militer Ukraina ke kelompok separatis pendukung Rusia di Ukraina Timur dikhawatirkan memicu Rusia untuk menyerang Ukraina,” ujar Analis Pasar Uang, Ariston Tjendra, dilansir dari Viva, Selasa, 22 Februari 2022.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: