Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Omongan Ketum Partai Pelita Besutan Din Syamsuddin Menggelegar: Kami Memilih untuk Melalui...

        Omongan Ketum Partai Pelita Besutan Din Syamsuddin Menggelegar: Kami Memilih untuk Melalui... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Umum Partai Pelita Beni Pramula mengatakan, pihaknya menggandeng generasi muda untuk membangun partainya, termasuk mantan pendemo istana.

        Beni mengatakan, Partai Pelita ingin memberikan ruang yang seluas-luasnya bagi generasi muda yang masih produktif, murni pikirannya, independen gagasannya, dan yang bersemangat tinffi untuk bergabung di parpolnya.

        "Jadi, selama ini rekan-rekan aktivis itu berjuang di jalanan, sering demo di depan istana, Senayan, dan kantor gubernur. Akan tetapi, ruang itu tampak tak efektif lagi," kata Beni di kawasan Slipi, Jakarta, Senin (28/2).

        Baca Juga: Ditanya Soal Peluang Gaet Gatot Nurmantyo ke Partainya, Din Syamsuddin: Ya, Nanti pada Waktunya...

        Alih-alih terus mengkritisi kebijakan pemerintah dari jalanan, dirinya menawarkan alternatif lain.

        Beni yang juga eks ketua IMM ini mengatakan, pihaknya menyediakan ruang yang lebih efektif untuk bisa langsung mengemukakan pendapat tanpa perlu sering ke jalanan.

        "Jadi, kami memilih untuk melalui jalur partai politik untuk membangun bangsa dan tanah air yang kami cintai," katanya.

        Pihaknya bersyukur Partai Pelita akhirnya bisa melakukan deklarasi bersama dengan pimpinan wilayah di 34 provinsi.

        Dia menjelaskan, sebagian para DPD partai ada yang mengikutinya secara hybrid dan mayoritas hadir langsung ke Jakarta.

        Beni mengatakan, Partai Pelita ini memang diisi oleh mayoritas generasi milenial.

        Baca Juga: Anwar Abbas Pasang Badan untuk Presiden, Minta Jangan Ada yang Jerumuskan Jokowi

        "Pengurusnya di bawah 40 tahun. Kami ingin menyampaikan mohon partai ini diterima oleh masyarakat sebagai sebuah gerakan anak muda yang mewakili aspirasi dan kepentingan rakyat," katanya.(*)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: