Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Jateng Permudah Akses Perizinan bagi Industri dan Pelaku UMKM

        Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Jateng Permudah Akses Perizinan bagi Industri dan Pelaku UMKM Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Peran pemerintah daerah dalam mendorong tumbuhnya industri di Jawa Tengah sangat diperlukan di tengah pandemi Covid-19. Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah memberikan kemudahan akses perizinan bagi industri dan pelaku UMKM.

        Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengatakan dengan kemudahan akses perizinan, akan merangsang pelaku UMKM dan industri, untuk tumbuh dan berkembang.

        “Anda semua saat ini menjadi tonggak bagaimana perusahaan, khususnya UKM bisa berkembang. Saya ucapkan selamat, kepada Pemkab Cilacap yang berkomitmen mendorong, mempermudah perizinan (usaha) dalam pertumbuhan ekonomi,” kata Gus Yasin, sapaannya, saat meresmikan pabrik PT Bharata International Pharmaceutical, di Desa Cipari, Rabu (2/3/2022).

        Gus Yasin menjelaskan dengan banyak munculnya industri dan UMKM, akan menyerap lebih banyak tenaga kerja. Sehingga, pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah dapat dikejar bersama-sama.

        Ia ingin agar perusahaan bisa menyerap tenaga kerja lokal dan anak muda. Baginya, anak muda dapat menjadi tonggak pemasaran yang bagus, dengan memanfaatkan teknologi digital.

        “Artinya di tengah pandemi pertumbuhan angkatan kerja kita naik. Saya yakin, para pelaku UKM yang berkontribusi,” tandasnya.

        Wakil Bupati Cilacap, Syamsul Aulia Rahman, mengatakan saat pandemi Covid-19, sebanyak 90% pelaku industri UMKM terkena dampaknya. Menurutnya, 10% industri UMKM yang tidak terdampak memanfaatkan metode digital marketing dengan bagus, salah satunya, PT Bharata International Pharmaceutical.

        Syamsul mengusulkan agar PT Bharata International Pharmaceutical, dapat memberikan informasi bahan-bahan yang dibutuhkan untuk memproduksi obat tradisional.

        “Nanti untuk bahan, kalau bisa ditanam ke Cilacap, kami akan dorong untuk ditanam masyarakat Cilacap, bisa disetorkan di pabrik ini. Sehingga nanti benar-benar ekonomi bergerak di Cilacap,” kata dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Boyke P. Siregar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: