Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Densus 88 Tembak Mati Dokter, Fadli Zon Beri Pesan Menohok: Seharusnya Kemanusiaan yang Adil dan...

        Densus 88 Tembak Mati Dokter, Fadli Zon Beri Pesan Menohok: Seharusnya Kemanusiaan yang Adil dan... Kredit Foto: Instagram Fadli Zon
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Detasemen Khusus (Densus) 88 kembali beraksi kembali dengan mengamankan sejumalh pihak yang diduga terlibat dengan aksi terorisme.

        Terbaru dan yang juga cukup menghebohkan adalah kematian terduga teroris akibat ditembak oleh pihak Densus 88. Diketahui terduga teroris yang tewas itu adalah seorang dokter.

        Dokter terduga teroris yang tewas di tangan Densus 88 itu diketahui bernama Sunardi.

        Setelah berita tewasnya dokter Sunardi tersebar, publik khususnya di media sosial ikut memberikan responsnya.

        Tak sedikit dari netizen bahkan beberapa dokter dan pegiat media sosial memberikan kesaksian mengenai sosok Sunardi yang tewas di tangan Densus 88.

        Baca Juga: Densus 88 Tembak Mati Dokter, Nicho Silalahi Langsung Meledak-ledak: Apa Rakyat Cuma Buat Dibantai?

        Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon turut berkomentar atas tewasnya dokter Sunardi.

        Lewat cuitan di akun twitternya, Fadli bersuara dengan mengaitkan salah satu sila dari Pancasila yakni “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab” dengan kematian dokter tersebut di tangan Densus 88.

        Fadli menganggap apa yang terjadi pada dokter Sunardi adalah bukan kemanusiaan yang adil dan berdab tetapi kebiadaban yang tidak adil tanpa kemanusiaan.

        “Seharusnya 'Kemanusiaan yang Adil dan Beradab', tp praktiknya 'Kebiadaban yang tidak Adil tanpa Kemanusiaan,' cuit Fadli dalam akun Twitter pribadi sebagaimana dikutip di Jakarta, Jumat (11/3/22).

        Fadli juga mendoakan agar dokter Sunardi yang kini tak lagi bernyawa agar mendapat temapt terbaik di sisi Allah Swt.

        Atas kejadian tewasnya dokter Sunardi ini, tagar #PrayForDokterSunardi pun menggema di media sosial Twitter. Terpantau samapi tulisan ini dibuat, tak kurang puluhan ribu cuitan telah digaungkan.

        Penjelasan Polisi

        Versi atau keterangan pihak kepolisian adalah terduga teroris yang diketahui bernama Sunardi melakukan perlawanan karena tidak menghentikan mobilnya saat dilakukan tindakan oleh Densus 88.

        Baca Juga: Muridnya Habib Rizieq Puji Loyalis Jokowi yang Laporin Denny Siregar: Beliau Patriot Bangsa!

        “Namun, SU tetap menjalankan mobilnya dan melaju dengan kencang serta menggoyangkan stir ke kanan dan kiri, atau gerakan zigzag yang tujuannya menjatuhkan petugas serta menabrak kendaraan masyarakat yang melintas," jelas Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, dikutip dari Viva Jumat (11/3/22).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: