Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        MUI Sibuk Ngurusin Status Janda, Langsung Kena Labrak Aktivis Perempuan: Norak!

        MUI Sibuk Ngurusin Status Janda, Langsung Kena Labrak Aktivis Perempuan: Norak! Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah melayangkan surat kepada KPI untuk menghentikan tayangan Pesbukers, pada 16 Maret 2022. Alasannya, Ayu Ting Ting dianggap terlalu mempertontonkan status jandanya.

        Namun tindakan tersebut disayangkan Aktivis perempuan, Nong Darol Mahmada.

        Baca Juga: Pendeta Saifuddin Kembali Berulah, Kali Ini Tantang Maruf Amin, Jusuf Kalla, Sampai Ketua MUI

        Nong Darol pun membela status janda yang disematkan pada Ayu Ting Ting dan perempuan lainnya. Sebab, para perempuan ini harus bekerja lebih giat lagi untuk menghidupi dirinya serta anak-anaknya.

        Pasalnya, menyandang status janda di masyarakat itu sulit, karena buruknya stigma yang ada.

        "Tampak jelas, Elvi ini tidak memilki kepekaan terhadap sesama perempuan, terutama janda," ujarnya dikutip Suara.com.

        "Mereka yang memilih menjada itu harus bekerja keras untuk memberikan nafkah bagi anak-anaknya atau dirinya," ungkapnya.

        Penyunting buku Pergulatan Iman itu melontarkan ketidak setujuannya itu berlandaskan banyaknya perempuan yang memilih bercerai karena beberapa alasan. Salah satunya disebabkan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

        "Diskriminasi dan stigma terhadap para janda ini tentu tidak adil, tapi faktanya seperti itulah yang terjadi di lapangan. Seperti yang dilakukan oleh pengurus MUI Evi ini," katanya.

        Ia pun menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh salah satu pengurus MUi tersebut. Nong Darol berpendapat, MUI tidak selayaknya ikut campur dalam masalah ini. Karena baginya tidaklah salah pilihan hidup yang dipilih oleh Ayu Ting Ting dengan berpisah dengan mantan suaminya.

        "MUI mestinya bisa jauh lebih sensitif menghadapi realita ini. Memboikot seseorang karena dia menikmati statusnya sebagai janda bukanlah tindakan terpuji. Itu perilaku norak dan tidak berpendidikan," sebut Nong Darol Mahmada.

        Sebelumnya, MUI telah melayangkan surat kepada KPI untuk menghentikan tayangan Pesbukers, pada 16 Maret 2022. Alasannya, Ayu Ting Ting dianggap terlalu mempertontonkan status jandanya.

        Tindakan Ayu tersebut disebut bisa memberikan contoh buruk kepada masyarakat. Wakil Sekertaris Infokom MUI pun menjelaskan Ayu seperi menikmati status jandanya itu, dengan sering membanding-bandingkan tubuhnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: