Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        'Dulu Ada Joko Bodo, Sekarang Joko 'Pintar' Malah Mbodoh-mbodohi di Depan Menteri

        'Dulu Ada Joko Bodo, Sekarang Joko 'Pintar' Malah Mbodoh-mbodohi di Depan Menteri Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Bekas politikus Partai Demokrat Roy Suryo menyindir tipis-tipis aksi Presiden Jokowi yang melontarkan ucapan "bodoh saat memberi pengarahan kepada menteri, kepala lembaga, kepala daerah, dan direksi BUMN dalam acara Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia.

        Jokowi sampai menyebut kata bodoh, hingga melarang peserta yang hadir bertepuk tangan di kala dirinya berbicara.

        "Kok gak kita lakukan? Bodoh sekali kita tidak melakukan ini. Malah beli barang impor mau kita terus-terusan? Ndak. Ndak bisa," tegasnya.

        Jokowi menekankan pembelian barang impor hanya menguntungkan produsen luar negeri. Artinya, dana yang seharusnya bisa menggerakkan perekonomian dalam negeri, justru dinikmati oleh asing.

        "Kalau ini tidak dilakukan sekali lagi, bodoh banget kita ini," tegasnya.

        Menanggapi hal itu, Roy Suryo menyindir.

        "Dulu ada ParaNormal (bukan sekedar PawangHujan jadi2an), bernama Ki Joko Bodo yg disebut "Orang Pintar". Masa sekarang Pak Joko (yg Pintar) malah mengatakan "Bodoh" didepan Para Menterinya? Padahal mereka2 tidak boleh punya Visi & Misi Sendiri, khan?

        Jadi Siapa Sebenarnya?," sindir Roy Suryo.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: