Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ketegasan SBY Nggak Main-main Soal Tiga Periode, Refly Harun Bongkar Sejadi-jadinya, Simak!

        Ketegasan SBY Nggak Main-main Soal Tiga Periode, Refly Harun Bongkar Sejadi-jadinya, Simak! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Tensi panas politik di Indonesia masih belum turun. Setelah wacana tipis-tipis petinggi partai politik lingkar kekuasaan Jokowi menyuarakan penundaan pemilu, orang dekat Jokowi yakni Luhut Binsar Pndjaitan juga main klaim big data pendukung tunda pemilu.

        Meski Jokowi sudah mengluarkan sikap yang mana mengaku taat konstitusi, narasi alasan kebebasan berpendapat yang tidak boleh dibatasi yang Jokowi sampaikan dianggap banyak pihak melahirkan celah baru bagi para “pengkhianat konstitusi”.

        Sebut saja teriakan Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (APDESI) yang terang-terangan mendukung Jokowi tiga periode.

        Belum lagi dugaan bahwa orang dekat Jokowi di pemerintahan yakni Luhut Binsar Pandjaitan diduga ada ada di balik dukungan tersebut.

        Baca Juga: APDESI Teriak Jokowi Tiga Periode, Rocky Gerung Sentil Habis Sosok Opung Luhut: Dia Memang...

        Situasi ini kerap dibandingkan dengan kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

        Ketegasan SBY soal tiga periode jelas terlihat dalam video yang tersebar luas saat dirinya dalam sesi wawancara yang mana menyebutkan sekalipun konstitusi pada akhirnya mengizinkan, maka SBY tetap akan menolak tiga periode.

        Mengenai hal ini, Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun memberikan komentar lewat akun Youtube miliknya.

        Menurut Refly, sikap yang dipilih SBY adalah sesuatu yang benar.

        “Apa yang disampaikan SBY itu ada benarnya,” ucap Refly dalam akun Youtube miliknya, dikutip Jumat (1/4/22).

        Lanjut Refly, ketegasan SBY bukan hanya sekadar di ucapan belaka.

        Hal ini dikarenakan SBY dan partainy yakni demokrat mengambil langkah yang jelas untuk melahirkan pemimpin baru sebagai penerus kinerja SBY lewat konvensi partai.

        “Kita bisa mengkonfirmasi omongan orang berdasarkan fakta… faktanya memang SBY itu dia melakukan konvensi partai politik. Kalau dia merencankan 3 periode tentu bukan melakukan konvensi Partai Demokrat,” tambah Refly.

        Baca Juga: SBY Sebut Dulu DPR Selalu Tolak Kenaikan Harga BBM, Netizen Ngadu: Sekarang Lebih Parah, Pak!

        Menurut Refly apa yang dia lakukan saat itu (konvensi) maka memang terbukti bahwa SBY sama sekali tidak memiliki niat untuk lanjut tiga periode.

        “SBY menunjukkan bahwa dengan melakukan konvensi itu maka sesungguhnya tidak ada niat untuk memperpanjang masa jabatan,” tegas Refly.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: