Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mahasiswa Sudah 'Gerah', Bakal Geruduk Istana Jika Tuntutan Tak Dipenuhi, Jokowi Mohon Siap-siap!

        Mahasiswa Sudah 'Gerah', Bakal Geruduk Istana Jika Tuntutan Tak Dipenuhi, Jokowi Mohon Siap-siap! Kredit Foto: Instagram/Joko Widodo
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI) bakal kepung Istana jika Presiden Jokowi tak membuat pernyataan resmi menolak masa perpanjangan jabatan presiden tiga periode dan atau penundaan Pemilu.

        Perwakilan Koordinator AMI Bogor, Ruben Bentiyan mengatakan jika Jokowi tidak melaksanakan itu maka ribuan mahasiswa siap turun ke jalan serentak diseluruh Indonesia.

        "Kami dari AMI meminta Jokowi mengeluarkan pernyataan resminya untuk menolak," kata Ruben kepada wartawan, Senin (4/4).

        Dia mengatakan Aliansi Mahasiswa Indonesia telah melakukan aksi di kawasan Istana Negara untuk menolak penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

        "Kami bergerak bersama untuk menyelamatkan Negara dari bahaya inkonstitusional," katanya.

        Menurut Ruben mahasiswa menunggu Presiden membuat pernyataan terbuka menolak wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

        Baca Juga: Jangan Biarkan Jokowi 3 Periode! Amien Rais Nggak Main-main Kali Ini: Kebangkitan Komunisme...

        Sebab, Ami menilai penolakan terhadap penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden perlu disikapi langsung oleh Presiden Jokowi sebagai bukti konkrit kepala negara tidak melawan konstitusi.

        "Jika tidak, mahasiswa mengancam akan turun ke jalan dalam jumlah yang lebih besar," tegasnya.

        Sementara itu, - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan melakukan aksi serentak menuntut jawaban pemerintah terkait beberapa tuntutan.

        BEM SI ini secara terbuka mengajak untuk melakukan aksi kolektif pada 11 April 2022, dengan tuntutan sebagai berikut.

        Mendesak Presiden Jokowi untuk memberikan pernyataan menolak terhadap penundaan pemilu 2024 atau masa jabatan tiga periode karena sangat jelas menghianati konstitusi negara.

        Menuntut dan mendesak Jokowi untuk menunda, lalu mengkaji ulang UU IKN termasuk dengan pasal-pasal yang bermasalah.

        Mendesak dan menuntut jokowi untuk menstabilkan harga serta menjaga ketersediaan bahan pokok di masyarakat. Kemudian, menyelesaikan permasalahan ketahanan pangan lainnya.

        Baca Juga: Jenderal Andika Izinkan Anak Keturunan PKI Gabung TNI, Respons Slamet Maarif PA 212: Semoga...

        meminta Jokowi untuk mengusut tuntas para mafia minyak goreng serta mengevaluasi kinerja menteri terkait.

        Menuntut Jokowi untuk menyelesaikan konflik agraria yang terjadi di Indonesia.

        Menuntut Jokowi untuk berkomitmen penuh dalam menuntaskan Janji-janji kampanye di sisa masa jabatannya. (*)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: