Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Soroti Safari Politik Prabowo, Dua Tokoh Ini Disebut Bisa Jadi Pendampingnya di Pilpres 2024

        Soroti Safari Politik Prabowo, Dua Tokoh Ini Disebut Bisa Jadi Pendampingnya di Pilpres 2024 Kredit Foto: Instagram/Prabowo Subianto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga menyoroti safari politik yang dilakukan Ketum Gerindra Prabowo Subianto pada saat lebaran.

        Menurutnya, safari politik yang dilakukan Prabowo berkaitan dengan persiapan Pilpres 2024.

        Baca Juga: Mujahid 212 Takut Hal Ini Bakal Kejadian Kalau Prabowo Jadi Presiden

        "Safari politik juga membuat spekulasi siapa yang akan digandeng Prabowo pada Pilpres 2024," ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Minggu (8/5).

        Ia pun menyebut dua nama penting terkait safari politik yang dilakukan Prabowo tersebut. Kedua nama itu ialah Ketua DPR RI Puan Maharani dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

        "Peluang mereka menjadi pasangan Prabowo memang sama besarnya," lanjutnya.

        Akademisi dari Universitas Esa Unggul itu menilai, baik Puan dan Khofifah sama-sama punya nilai plus dan minus.

        "Puan didukung partai terbesar di Indonesia," sebutnya.

        Basis massa yang besar dari PDIP dapat diarahkan untuk memenangkan Prabowo bila berpasangan dengan Puan.

        Baca Juga: Prabowo Harus Hati-Hati, Tantangan Berat Ini Harus Dihadapi di Pilpres 2024

        "Mesin partai yang besar dan militan menjadi modal untuk menggerakkan massa untuk mendukung Prabowo dan Puan," sebutnya.

        Jika keduanya dipasangkan, basis suara dari dua partai itu sudah lebih dari cukup untuk dapat mengusung pasangan Prabowo-Puan.

        Sementara itu, jika Prabowo berpasangan dengan Khofifah, dukungan besar juga dapat diperoleh.

        Baca Juga: Sebut Prabowo, Pengamat: Khasnya Anies Baswedan Adalah Menarik Dukungan dari Aktivitas Keagamaan

        "Hanya saja, bila Prabowo berpasangan dengan Khofifah, Gerindra harus mencari partai koalisi agar dapat mengusung pasangan tersebut," ungkapnya.

        Sayangnya, Jamiluddin menyebut tidak mudah bagi Gerindra untuk mencari partai koalisi.

        Namun, Jamiluddin menduga Prabowo tampaknya akan lebih memilih Puan untuk menjadi pasangannya di Pilpres 2024.

        "Puan dinilai lebih menguntungkan untuk memuluskan Prabowo maju pada Pilpres 2024," tuturnya.

        Sementara, Jamiluddin menduga Gerindra akan mengusung Khofifah untuk ikut Pilkada serentak 2024.

        Baca Juga: Prabowo Diprediksi Jadi Presiden di Umur Tua, PKB Lihat Peluang Emas

        "Sementara Khofifah diharapkan dapat mengamankan suara untuk Prabowo pada Pilpres 2024," tandas Jamiluddin.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: