Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Demokrat Belum Bernafsu Gabung Golkar-PPP-PAN, 'Kami Ingin Capres yang Layak Jual'

        Demokrat Belum Bernafsu Gabung Golkar-PPP-PAN, 'Kami Ingin Capres yang Layak Jual' Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        DPP Partai Demokrat belum menentukan sikap bergabung atau tidak dengan koalisi Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) karena masih mempelajari situasi politik yang dinamis dan kehendak publik terhadap kepemimpinan nasional pada 2024.

        "Demokrat menghormati upaya membangun koalisi untuk Pilpres 2024 oleh ketiga parpol. Karena dengan berupaya membangun koalisi, berarti ketiga parpol tersebut sudah memantapkan niatnya untuk patuh pada Konstitusi dan menjaga amanah reformasi," kata Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP/Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.

        Demokrat berharap komitmen tiga parpol itu diharapkan terus terjaga hingga Pemilu 2024 benar-benar terlaksana agar demokrasi di Indonesia semakin baik dan matang.

        "Ikut bergabung atau tidak dengan koalisi itu, posisi Demokrat masih sangat cair. Pertama, kami masih melihat dan mempelajari kemana mood publik dulu. Apakah menginginkan perubahan ataukah keberlanjutan," tambahnya.

        Kemudian, Demokrat tidak menetapkan dulu capresnya sebelum pembentukan koalisi.

        "Kami tentu ingin mengusung capres yang layak jual, alias diterima dan bakal dipilih oleh rakyat," tegasnya. Kami ingin berkoalisi dengan sesama parpol yang memperjuangkan aspirasi rakyat. Kami tidak punya sikap ingin kekuasaan. Kami fokus ingin memperjuangkan kepentingan rakyat, dengan cara menang di Pilpres 2024," tegasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: