Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anak Jokowi Bilang Ibu Negara Mulai Berkemas, Omongan Rocky Gerung Tajam: Nggak Bisa Anak Presiden…

        Anak Jokowi Bilang Ibu Negara Mulai Berkemas, Omongan Rocky Gerung Tajam: Nggak Bisa Anak Presiden… Kredit Foto: Instagram/Rocky Gerung
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Isu penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden sempat memicu tensi tinggi di ruang publik. Bagaimana tidak, isu tersebut bahkan digaungkan oleh orang lingkar kekuasaan presiden Joko Widodo (Jokowi).

        Tak tanggung-tanggung, untuk meyakninkan dan menguatkan isu tersebut, beberapa pihak main klaim dengan embel-embel data di Big Data.

        Mengenai hal ini Gibran Rakabuming, Wali Kota Solo yang juga merupakan anak dari Jokowi sempat menyinggung salah satunya saat wawancara dengan program TV Nasional, bahwa ibu mereka (istri Jokowi) bahkan telah menyicil untuk berkemas dari Istana, yang artinya secara tidak langsung pihak keluarga ataupun Jokowi tidak mendukung wacana tersebut.

        Hal ini pun ditanggapi oleh pengamat politik, Rocky Gerung.

        Baca Juga: Merasa Tudingan Eko Kuntadhi Tidak Benar, Refly Harun Ogah Bawa ke Ranah Hukum: Sudahlah, Itu…

        Lewat video akun youtube miliknya (Rocky Gerung Official) yang juga bersama oleh Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), Rocky menjelaskan bahwa sebenarnya apa yang dilakukan Gibran adalah hal yang bagus.

        “Itu bagus sebetulnya, karena bagaimana pun selalu ada pertahanan keluarga,” ujar Rocky dikutip dari kanal Youtube miliknya, dikutip Rabu (18/5/22).

        Pembicaraan di ranah keluarga terkait isu tersebut juga menurut Rocky bisa menuju pada pembahasan mengenai “menyicil” berkemas barang-barang dari istana.

        Namun menurut Rocky, untuk isu penudaan ataupun perpanjangan tidak bisa hanya mengambil kesimpulan dari apa yang terucap dari pihak keluarga.

        “Kalau problem negara, tidak bisa anak presiden menjadi semacam ‘sumber berita’,” tegas Rocky.

        Rocky menegaskan pandangan atau kebijakan seorang presiden harus disampaikan lewat lembaga terkait seperti sekretariat negara ataupun para Juru Bicara.

        Rocky pun mengingatkan bahwa hanya karena pihak keluarga telah mengeluarkan pernyataan, bukan berarti isu tersebut akan berhenti atau hilang.

        Baca Juga: Partai Pimpinan Haji Giring Dihantam Isu Tak Sedap, Rocky Gerung: Bagus Juga Ada Perpecahan di PSI…

        “Wawancara dengan anak presiden boleh saja, tapi nggak boleh jadi acuan untuk menilai bahwa isu perpanjangan atau tiga periode sudah selesai,” ungkap Rocky.

        Menurut Rocky isu yang berkaitan dengan kekuasaan harus terus diawasi agar tidak “kecolongan”.

        “Karena kekuasan itu selalu punya jalan untuk mencari peluang yang paling kecil sekalipun, itu yang mesti kita waspadai. Jadi kita bedain antara isu kepala keluarga dan kepala negara,” lanjut Rocky.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: