Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Surya Paloh Beber Pesan IMF dan World Bank kepada Pemerintah Indonesia: Jaga Konsolidasi Keberadaan dalam Negeri

        Surya Paloh Beber Pesan IMF dan World Bank kepada Pemerintah Indonesia: Jaga Konsolidasi Keberadaan dalam Negeri Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh membeberkan pesan penting dari International Monetary Fund (IMF) dan World Bank kepada Pemerintah Indonesia yang kini dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

        Menurut Paloh, kedua lembaga internasional tersebut mengingatkan Presiden Jokowi untuk bisa menjaga keadaan di dalam negeri di tengah ancaman serius yang tengah menghampiri negara-negara lain.

        “IMF dan World Bank berbicara dengan presiden kita mengingatkan pemerintah Indonesia untuk tetap bisa mampu menjaga konsolidasi keberadaan dalam negeri,” Jelas Paloh dalam kegiatan Courtesy Dinner bersama para pimpinan redaksi atau media yang dilaksanakan di Ruang ASEAN 4, Hotel Sultan, Kamis 16 Juni 2022, pada pukul 18:00-19:00 WIB.

        Bukannya tanpa alasan, dalam lanjutan penjelasannya, Paloh mengungkapkan bahwa lembaga tersebut memiliki data yang sangat penting.

        Baca Juga: Beberapa Menteri Baru Saja Dilantik, Surya Paloh Langsung Memberi Pesan Luar Biasa

        Data tersebut adalah perihal negara-negara mana yang terancam mendapat status Fail State (Negara Gagal).

        “Karena IMF memiliki data sejumlah negara, minimum 40-60 itu angka yang diberikan pada presiden dan presiden mengutarakan adalah negara yang terancam fail state (Negara Gagal),” lanjutnya.

        Hal ini menurut Paloh penting untuk diketahui karena menurutnya saat ini Indonesia merasa aman-aman saja, padahal ancaman tersebut bukannya tidak mungkin menghampiri Indonesia.

        Paloh pun merasa bersyukur saat ini Indonesia masih tergolong aman dari beberapa aspek dan saat ini belum seperti negara-negara yang disebut oleh IMF tadi.

        Baca Juga: Zulkifli Hasan Jadi Mendag, Anis Matta: Seperti Menggenggam Bara Api

        “Memang kita patut bersyukur sampai hari ini inflasi kita masih terjaga baik, sumber daya alam kita masih diberikan bantuan yang cukup besar, kemampuan pertahanan kita, juga pertumbuhan ekonomi kita relatif cukup baik,” lanjut Paloh.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: