Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        UMKM Manfaatkan Dunia Digital, Produktif di Media Sosial dengan Berjualan!

        UMKM Manfaatkan Dunia Digital, Produktif di Media Sosial dengan Berjualan! Kredit Foto: Antara/Adeng Bustomi
        Warta Ekonomi, Bondowoso -

        Perkembangan teknologi informasi di dunia terus berkembang secara masif. Perubahan gaya hidup menjadi serba digital menawarkan kemudahan dan kepraktisan dalam melakukan berbagai aktivitas.

        Survei Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2018 mengungkapkan bahwa dari tiga subindeks Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK) Indonesia yaitu, akses dan infrastruktur, intensitas penggunaan, dan keahlian/kecapakan. Di sisi lain, pengguna internet terus meningkat setiap hari, dengan 80 persen dari mereka memanfaatkan internet untuk mencari informasi. Sehingga sangat disayangkan bila orang mencari informasi tanpa kecakapan digital baik.

        Baca Juga: Masuk Era Digital, Waspadai Adware, Jangan Instal Aplikasi Beriklan!

        Begitu juga bermedia sosial, kecakapan digital membuat seseorang memanfaatkan media sosialnya untuk hal-hal positif, termasuk meraih keuntungan dengan berjualan.

        “Saya berharap Indonesia muncul UMKM-UMKM baru. Kita coba berjualan/produktif di dunia digital,” kata Digital Marketer, Lim Sau Liang saat Webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk Kelompok Masyarakat Wilayah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Minggu (26/6).

        Sejumlah media sosial, lanjut dia, menyediakan fitur-fitur kepada pengguna untuk memudahkan penjualan produk. Google mengeluarkan Google My Business yang membantu pelaku usaha bisa dicari secara digital.

        Baca Juga: Nasib Ribuan Pekerja Holywings Terancam, Nikita Mirzani Khawatir, Netizen: Makanya Jangan Buat Ulah!

        Sementara itu, Instagram memiliki fitur Instagram Shopping yang dikeluarkan sejak pandemi Covid-19. Lim mengingatkan, pengguna media sosial dengan tujuan berbisnis sebaiknya menggunakan keywoord umum untuk mudah ditemui dalam mensin pencarian. Mereka juga harus membuat konten-konten positif agar calon pembeli percaya dan tertarik membeli.

        Setiap media sosial, lanjut Lim, punya aturan berbeda terkait pemasaran produk.

        “Kemarin saya baru meeting dengan TikTok. Mereka membuat aturan minimal dua konten video per hari. Kalau instagram mengepankan konsisten. Ini menunjukkan TikTok dan Instagram meminta kita membuat postingan konsisten, bukan hari ini kita posting, kemudian besoknya tida. Itu percuma karena ada algoritma yang dibangun. Konsistensi itu merupakan salah satu algoritma yang platform pertimbangkan,” katanya.

        Baca Juga: Masyarakat Digital Senang Mengekspresikan Diri, Jangan Kebablasan Unggah Data Pribadi!

        Webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk Kelompok Masyarakat Wilayah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Siber Kreasi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya digital skills, digital ethics, digital safety, dan digital culture untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

        Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli dibidangnya. Paparan Digital Marketer Lim Sau Liang menjadi pembuka webinar, dilanjutkan penyampaian materi oleh Head of Creative Visual Brand Hello Monday Morning | UMKM Investor Andry Hamida. Diskusi ditutup KABID LITBANG Rohmad Ardianto.

        Dalam paparannya, Head of Creative Visual Brand Hello Monday Morning | UMKM Investor, Andry Hamida mengingatkan masyarakat tetap harus berhati-hati memanfaatkan fitur di media sosial. Di Instagram misalnya, ada fitur Story Quiz yang menanyakan beberapa berhubungan data pribadi.

        Baca Juga: Gak Cuma Anies, Ridwan Kamil Perintahkan Jajarannya Tindak Tegas Holywings, Elvis Cafe Tersegel!

        “Ini sangat berbahaya, apalagi kalau mereka bisa mengumpulkan datanya. Mereka benar-benar bisa menjadi kalian,” katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: