Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kontribusi Premi di Jawa Timur Meningkat, AIA Catat Pertumbuhan 72%

        Kontribusi Premi di Jawa Timur Meningkat, AIA Catat Pertumbuhan 72% Kredit Foto: AIA Financial
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pandemi COVID-19 selama dua tahun terakhir telah membawa perubahan signifikan di berbagai aspek kehidupan, termasuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan hidup sehat dan pentingnya proteksi kesehatan dan jiwa.

        Untuk mendukung hal tersebut, PT AIA Financial (AIA), asuransi jiwa di Indonesia bersama Lily Agency Malang dan Universitas Ma Chung menyelenggarakan Fun Walk with AIA Vitality bagi para agen yang disebut juga sebagai life planner, nasabah, serta masyarakat umum di Kota Malang.

        Melansir dari siaran resminya, Senin (25/7/2022), berdasarkan Statistik Kesehatan Jawa Timur 2020 yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa telah terjadi penurunan persentase keluhan kesehatan yang dialami oleh penduduk Jawa Timur dibandingkan dua tahun sebelumnya dari 35,59% di 2019 menjadi 32,80% di 2020.

        Baca Juga: Genjot Penetrasi Asuransi, Manulife dan DBS Indonesia Kompak Lakukan ini

        Direktur Keagenan AIA, Indrasena Patmawidjaja mengatakan dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat khususnya di Jawa Timur terhadap pentingnya kesehatan, kebutuhan akan manfaat proteksi kesehatan dan finansial juga kian meningkat.

        Pada Juni 2022, AIA mencatat kontribusi ANP atau premi yang disetahunkan di Jawa Timur meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, yakni mencapai 72%, jauh di atas ANP nasional sebesar 50%. Sementara active agent di Jawa Timur bertumbuh sebesar 75% melesat dibandingkan data nasional sebesar 25%.

        "Catatan positif ini tidak lepas dari peran para life planner sebagai tulang punggung pemasaran produk AIA," kata Indra.

        Sementara itu, Lily Agency Malang sebagai bagian dari keagenan AIA di Malang Jawa Timur juga berkontribusi signifikan terhadap pencapaian AIA di provinsi ini. Para life planner Lily Agency mencatatkan kontribusi ANP atau premi yang disetahunkan pada pertengahan tahun ini dengan nilai total lebih dari Rp4 miliar. Active agent di Lily Agency rata-rata mencatatkan pertumbuhan sebesar 23%.

        "Berkat life planner yang berkualitas dan solid, AIA berhasil mencatat pertumbuhan kuat perusahaan sepanjang 2021 dengan membukukan pengelolaan aset sebesar Rp55 triliun dan dipercaya mengelola total dana investasi nasabah (total aset investasi) sebesar Rp50 triliun," ungkap Indra.

        Ia juga mengungkapkan AIA juga mencatat total pendapatan sebesar Rp15,9 triliun dan telah membayarkan total klaim kepada nasabah sebesar Rp11,49 triliun sebagai komitmen utama AIA sebagai perusahaan asuransi tepercaya di Indonesia. Sebagai perusahaan asuransi jiwa dengan keuangan yang sehat, AIA memiliki tingkat rasio solvabilitas mencapai 660%, jauh di atas ketentuan pemerintah yakni 120%.

        “Secara keseluruhan, kami memiliki 5.000 life planner yang produktif dan berlisensi, yang tidak hanya menjual atau memasarkan produk asuransi. Lebih dari itu, life planner AIA membantu nasabah merencanakan kehidupannya sekaligus terlibat dalam perubahan gaya hidup sehat," kata Indra.

        "Dengan landasan tersebut, AIA mendukung kesadaran masyarakat Jawa Timur, khususnya Malang, terhadap kesehatan dengan mendorong kebiasaan melakukan aktivitas yang sehat secara rutin. Karenanya, hari ini, kami mengadakan kegiatan fun walk yang merupakan insiatif kami untuk lebih dekat masyarakat Malang dan memfasilitasi mereka agar terus terinspirasi untuk mengimplementasikan gaya hidup yang sehat," tutupnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Nuzulia Nur Rahma
        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: